Harakat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 94:
* '''<big>ﻗﺒﻴﺢ</big>''' (Qabiih) - waqaf buruk - yaitu mewaqafkan atau memberhentikan bacaan secara tidak sempurna atau memberhentikan bacaan di tengah-tengah ayat, wakaf ini harus dihindari karena bacaan yang diwaqafkan masih berkaitan lafaz dan maknanya dengan bacaan yang lain.
 
=== Tanda-tanda waqafWakaf ===
# Tanda mim ( '''<big><sup>مـ</sup></big>''' ) disebut juga dengan WaqafWakaf Lazim. yaitu berhenti di akhir kalimat sempurna. Wakaf Lazim disebut juga Wakaf Taamm''"Tāmm"'' (sempurna) karena wakaf terjadi setelah kalimat sempurna dan tidak ada kaitan lagi dengan kalimat sesudahnya. Tanda mim ( '''<big><sup>م</sup></big>''' ), memiliki kemiripan dengan tanda [[tajwid]] ''iqlab'', namun sangat jauh berbeda dengan fungsi dan maksudnya;
# tanda thotha' ( '''<big><sup>ﻁ</sup></big>''' ) adalah tanda WaqafWakaf MutlaqMutlak dan '''haruslah berhenti'''.
# tanda jim ( '''<big><sup>ﺝ</sup></big>''' ) adalah WaqafWakaf Jaiz. '''Lebih baik berhenti''' seketika di sini walaupun diperbolehkan juga untuk tidak berhenti.
# tanda zhadzal ( '''<big><sup>ﻇ</sup></big>''' ) bermaksud lebih baik '''tidak berhenti''';
# tanda sadshad ( '''<big><sup>ﺹ</sup></big>''' ) disebut juga dengan WaqafWakaf Murakhkhas''"Murakhkhash"'', menunjukkan bahwa lebih baik untuk '''tidak berhenti''' namun diperbolehkan berhenti saat darurat tanpa mengubah makna. Perbedaan antara hukum tanda zhadzal dan sadshad adalah pada fungsinya, dalam kata lain lebih diperbolehkan berhenti pada waqafwakaf sadshad;
# tanda sadshad-lam-ya' ( '''<big><sup>ﺻﻠﮯ</sup></big>''' ) merupakan singkatan dari "''Al-wasl Awlaawashlul-aulā''" yang bermakna "[[wasal]] atau meneruskan bacaan adalah lebih baik", maka dari itu '''meneruskan''' bacaan tanpa mewaqafkannyamewakafkannya adalah lebih baik;
# tanda qaf ( '''<big><sup>ﻕ</sup></big>''' ) merupakan singkatan dari "''Qeela alayhilQīla ‘alaihil-waqf''" yang bermakna "telah dinyatakan boleh berhenti pada wakaf sebelumnya", maka dari itu '''lebih baik meneruskan''' bacaan walaupun boleh diwaqafkandiwakafkan;
# tanda sadshad-lam ( '''<big><sup>ﺼﻞ</sup></big>''' ) merupakan singkatan dari "''Qad yoosaluyūshal''" yang bermakna "''kadang kala boleh di[[wasal]]kan''", maka dari itu '''lebih baik berhenti''' walau kadang kala boleh di[[wasal]]kan;
# tanda Qifqif ( '''<big><sup>ﻗﻴﻒ</sup></big>''' ) bermaksud '''berhenti!''' yakni lebih diutamakan untuk berhenti. Tanda tersebut biasanya muncul pada kalimat yang biasanya pembaca akan meneruskannya tanpa berhenti;
# tanda sin ( '''<big><sup>س</sup></big>''' ) atau tanda Saktahsaktah ( '''<big><sup>ﺳﮑﺘﻪ</sup></big>''' ) menandakan '''berhenti seketika tanpa mengambil napas'''. Dengan kata lain, pembaca haruslah berhenti seketika tanpa mengambil napas baru untuk meneruskan bacaan;
# tanda Waqfahwaqfah ( '''<big><sup>ﻭﻗﻔﻪ</sup></big>''' ) bermaksud sama seperti waqaf saktah ( '''<big><sup>ﺳﮑﺘﻪ</sup></big>''' ), namun harus '''berhenti lebih lama tanpa mengambil napas''';
# tanda Laa ( '''<big><sup>ﻻ</sup></big>''' ) bermaksud "'''Jangan berhenti!'''". Tanda ini muncul kadang-kalakadangkala pada penghujung mahupunmaupun pertengahan ayat. Jika ia muncul di pertengahan ayat, maka tidak dibenarkan untuk berhenti dan jika berada di penghujung ayat, pembaca tersebut boleh berhenti atau tidak;
# tanda kaf ( '''<big><sup>ﻙ</sup></big>''' ) merupakan singkatan dari "''KathaalikKadzālik''" yang bermakna "serupa". Dengan kata lain, makna dari waqafwakaf ini serupa dengan waqafwakaf yang sebelumnya muncul;
# tanda bertitik tiga ( '''.<sup><big>.</big></sup>. .<sup><big>.</big></sup>.''') yang disebut sebagai WaqafWakaf "''Muraqabah''" atau WaqafWakaf "''Ta'anuq''" (Terikat). Waqaf ini akan muncul sebanyak dua kali di mana-mana saja dan cara membacanya adalah '''harus berhenti di salah satu tanda''' tersebut. Jika sudah berhenti pada tanda pertama, tidak perlu berhenti pada tanda kedua dan sebaliknya.
 
 
== Lihat pula ==