Elisabeth Inandiak: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kembangraps (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Kembangraps (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 5:
Karya monumentalnya adalah penerjemahan ''[[Serat Centhini]]'' ke dalam [[bahasa Perancis]] di bawah judul ''Les Chants de l’île à dormir debout – Le Livre de Centhini'' (terbit 2002), yang membuatnya diganjar ''Prix littéraire de l'Asie'' ("Penghargaan sastra Asia") pada tahun 2003 oleh Perhimpunan Sastrawan Berbahasa Prancis ([[bahasa Perancis|Pr.]]: ''Association des écrivains de langue française'')<ref>Alfi, A.N. ''[http://jakarta.bisnis.com/read/20160601/386/553269/novel-baru-penulis-prancis-rilis-babad-ngalor-ngidul NOVEL BARU: Penulis Prancis Rilis Babad Ngalor Ngidul]''. Bisnis Indonesia daring. Edisi Rabu, 01/06/2016 07:37 WIB.</ref>. Naskah ini juga diterbitkan dalam bahasa Indonesia. Penerjemahan lainnya adalah terhadap [[novel]] ''Saman'' karya [[Ayu Utami]] dalam bahasa Perancis (terbit 2008).
Karya [[prosa]] yang diterbitkan pada tahun 2016 adalah ''Babad Ngalor Ngidul'' (berbahasa Indonesia), yang secara bersamaan juga diterbitkan dalam [[bahasa Prancis]] berjudul ''Tohu-Bohu''. Kisahnya bercerita mengenai kejadian seputar [[Letusan Merapi 2010|letusan Gunung Merapi tahun 2010]].
==Kepustakaan==
|