Mantilla: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k clean up, replaced: diantara → di antara, diatas → di atas, added deadend tag |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 1:
YERUSALEM YANG TERKELUHKAN
Layak dan pantas jika Tuhan Yesus mengeluhkan Yerusalem. Bagaimana tidak? Penduduknya yang sangat dicintai-Nya. Yesus banyak berkarya menyembuhkan orang-orangnya yang menderita. Orang-orangnya yang kerasukan roh jahat disembuhkan dari kerasukannya. Namun apa balasannya kepada-Nya? Dia diusir dari kora itu! Bahkan nabi-nabi juga dibunuh di kota itu! (Baca: Luk. 13:31-35). Itulah manusia. Sering tak tahu diri, juga tak tahu diuntung. Ditulung malah menthung, dibantu malah memalu! Huuuhh! Benar, bahwa manusia bisa menjadi sangat kejam dan jahat kepada sesamanya, bahkan yang pernah berbaik pada dirinya! Yaitu saat manusia dipenuhi oleh kebencian. Kebencian membuat manusia buta untuk melihat kasih Tuhan. Kebencian menyebabkan manusia menutup mata atas kebaikan-kebaikan yang telah diterimanya dari sesamanya. Kebencian menjadikan segala sesuatu yang dilihat tampak negatif. Inilah yang dialami Tuhan Yesus dengan penduduk kota Yerusalem pada waktu itu. Tugas kita sekarang sebagai murid-murid Yesus adalah melawan kebencian dan kejahatan dengan kebaikan dan kasih. Kebaikan dan kasih sejati mampu membalikkan keadaan yang tampak negatif menjadi positif. Semoga dengan kasih kita “sing gething dadi nyandhing, sing sengit dadi ndulit,” artinya, yang semula tak sudi berubah menjadi selalu rindu bertemu, yang benci berubah menjadi mencintai, yang sudah mencintai menjadi semakin lengket lagi. Hehehe. Tuhan, lipat gandakanlah kasih dan kebaikan pada diriku.
== Referensi ==
|