Kumbang kelapa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
BP52Nurdin (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: BP2014
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 20:
memiliki tonjolan semacam cula [[badak]].<ref name="pracaya"> {{id}} Pracaya, 2003. ''Hama Penyakit Tanaman''. Penebar Swadaya. Depok. 72 halaman.</ref> Kerugian yang ditimbulkan berupa rusaknya titik tumbuh tanaman [[kelapa]] sebagai tempat kumbang dewasa menyusup ke dalam.<ref name="pracaya"/> Akibatnya, [[umbut]] dan bakal daun menjadi rusak yang ditandai daun kelapa menjadi berbentuk [[segitiga]].<ref name="pracaya"/> Kumbang yang muncul akan mulai berterbangan pada waktu [[senja]] hari atau [[malam]] hari menuju mahkota daun tanaman kelapa dan menuju ujung [[batang]] kemudian menggerek sampai ke titik tumbuh.<ref name="pracaya"/> Hama kumbang kelapa termasuk dalam Ordo Coleoptera, merupakan serangga yang mengalami [[metamorfosis]] sempurna yang melewati stadia [[telur]], [[larva]], [[pupa]], dan [[imago]].<ref name="kartosapoetra"> {{id}} Kartosapoetra, 1987. ''Hama Tanaman Pangandan Perkebunan''. Bina Aksara Jakarta.</ref> Telur serangga ini berwarna [[putih]], bentuknya mula-mula [[oval]], kemudian [[bulat]] dengan diameter kurang lebih 3 mm.<ref name="kartosapoetra"/> Telur-telur ini diletakkan oleh [[serangga]] betina pada tempat yang baik dan aman (misalnya dalam pohon kelapa yang melapuk), setelah 2 [[minggu]] telur-telur ini menetas. Stadia telur berkisar antara 11-13 hari, rata-rata 12 hari.<ref name="kartosapoetra"/>
 
== Referensi ==
{{reflist}}