Revisi per 6 Maret 2015 05.30 sunting JThorneBOT (bicara \| kontrib) Bot 65.282 suntingan →Pranala luar: clean up, removed: {{Link FA\|de}} ← Revisi sebelumnya		Revisi per 27 Oktober 2016 13.46 sunting balikkan AABot (bicara \| kontrib) Bot, Pengecualian blokir IP 913.996 suntingan k Robot: Perubahan kosmetika Revisi selanjutnya →
Baris 1: [[Berkas:Laocoon Pio-Clementino Inv1059-1064-1067.jpg\|thumb\|right\|200px\|''[[Laokoon dan Kedua Putranya]]'' di [[Museum Vatikan\|Vatikan]].]] Dalam [[mitologi Yunani]], '''Laokoon''' ({{lang-grc\|Λαοκόων}}, {{IPA-el\|la.oˈko.ɔːn\|IPA}}; {{IPA-en\|leɪˈɒkɵ.ɒn\|lang}}) adalah pendeta [[Poseidon]] di [[Troya]]. Dia adalah putra [[Akoites]]<ref>(Hyginus, ''[[Fabulae\|Fabula]] 135</ref> Dalam [[Perang Troya]], Laokoon memperingatkan rakyat Troya bahwa [[Kuda Troya\|kuda]] yang ditinggalkan oleh pasukan Yunani itu merupakan suatu tipuan yang berbahaya.<ref>[[Quintus Smyrnaeus]] X.420f ([http://www.theoi.com/Text/QuintusSmyrnaeus12.html Text on-line]).</ref> Akibatnya dia dimakan oleh ular laut yang dikirim oleh Poseidon (atau mungkin [[Athena (mitologi)\|Athena]]).<ref>''Aeneid'' 2. 199–227.</ref> Baris 6: == Referensi == * Gall, Dorothee and Anja Wolkenhauer (hg). ''Laokoon in Literatur und Kunst: Schriften des Symposions "Laokoon in Literatur und Kunst" vom 30.11.2006, Universität Bonn'' (Berlin; New York: Walter de Gruyter, 2009) (Beiträge zur Altertumskunde, 254). == Pranala luar ==

Laokoon: Perbedaan antara revisi