Makam Muhammad: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Penggantian teks otomatis (- tapi + tetapi) |
|||
Baris 10:
== Isu penggalian ==
Pada tahun [[2014]] lalu, ada isu penggalian makam Nabi SAW yang akan dilakukan oleh [[Arab Saudi|Pemerintahan Arab Saudi]]. Namun, itu semua adalah isu dan kebohongan untuk menghitamkan [[Salafi]]. [[Masjid Nabawi]] memang ingin diperluas,
Selain dari itu, kabar kebohongan ini juga mengutip dari ''[[The Independent]]'' dan ''[[Daily Mail]]'' yang berkantor pusat di [[Inggris]]. Mereka menyebar berita pada September 2014. Kabar ini diambil dari sebuah dokumen setebal 61 halaman yakni jurnal ilmiah [[Presidensi Umum Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi]] yang diterjemahkan secara serampangan dan dengan jalan mencuri berita.<ref name=elfata>{{cite journal |journal=Elfata |title=Makam Nabi {{saw}} Akan Dipindah? |pages=28 |volume=14 |issue=10 |year=2014 |issn=1693-7783}}</ref> Pimpinan redaksi koran [[Mekkah]], [[Muwafaq an-Nuwasyar]] menuding dua surat kabar ini secara serampangan mengambil berita dan salah terjemah, sehingga "koran ''Independent'' jatuh dalam perangkap kesalahpahaman". Dengan mudahnya, kaum Muslim Indonesia terpancing dengan berita ini. Sehingga telah ada pernyataan dari duta besar Indonesia kepada Saudi Arabia, [[Mustafa bin Ibrahim al-Mubarak]] -sebagaimana menurut [[Daftar Menteri Agama Indonesia|Menteri Agama]], [[Lukman Hakim Saifuddin]]- bahwa Arab Saudi memang tidak ada rencana untuk memindahkan makam dan memiliki komitmen yang tinggi menjaga keberadaan makam tersebut. Selain itu Menteri Agama menghimbau semua [[ormas]] Islam Indonesia supaya tidak perlu menguras tenaga dan emosi hanya karena berita yang tak berdasar tidak jelas itu.<ref name=elfata/>
|