Mandiraja, Banjarnegara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
simpan halaman
simpan halaman
Baris 14:
 
==Informasi==
*'''IPM/HDI 2016 : 0,744 (<span style="color:#0c0">tinggi</span>) [[Berkas:Green Arrow upUp.svg|10px]]'''
*'''PDRB. : Rp 698.975'''
*'''Per Kapita : Rp 656.875'''
*'''Ranah Internet : Id.'''
*'''Kode Telepon : +62'''
*'''Agama : [[Islam]],[[Kristen Protestan]] Dan [[Katolik]]'''
*'''Suku : [[Jawa]]'''
*'''Bahasa : [[Banyumasan]] ([[Basa [[Banyumasan]])'''
 
'''Mandiraja''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Banjarnegara]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Kecamatan Mandiraja terletak di sebelah barat dari [[Kabupaten Banjarnegara]]. Jarak Kecamatan Mandiraja dari pusat [[Kabupaten Banjarnegara]] adalah sekitar 22 kilometer melalui [[Purwanegara, Banjarnegara|Kecamatan Purwanegara]]. Luas wilayahnya 5.253 Hektare² dan jumlah penduduknya pada Tahun 2010 sebanyak '''63.679 Jiwa'''. Kecamatan Mandiraja terdiri atas 16 [[Desa]], 72 [[Rukun Warga|RW]], dan 380 [[Rukun Tetangga|RT]]. Pusat pemerintaha Kecamatan Mandiraja berada di Desa [[Mandirajakulon, Mandiraja, Banjarnegara|Mandirajakulon]].
Baris 65:
Jumlah Penduduk Kecamatan Mandiraja Merupakan Kecamatan Dengan Jumlah Penduduk Terbesar Ke 3 Di Wilayah Kabupaten Banjarnegara Setelah Kecamatan Punggelan Dan Purwanegara. Jumlah penduduk wilayah [[Kecamatan]] Mandiraja pada Tahun 2010 Adalah 63.679 Jiwa dapat diketahui bahwa [[penduduk]] untuk kelompok umur 0 – 4 tahun sebanyakk 62,51 jiwa atau 9,35 %, kelompok umur 5 – 9 tahun sebayak 6,960 jiwa, atau10 %, antara umur 10 -14 tahun sebanyak 7.217 jiwa atau 10,81 %, antara umur 15 – 19 tahun sebayak 62,83 jiwa atau 9,40 %, antara 20 m- 24 tahun sebanyak 5,971 jiwa atau 8,94 % antara umur 25 – 29 tahun 5.263 jiwa atau 7,88 % , anatara umur 30 - 34 tahun sebanyak 5.082 jiwa atau 7,60 %,antara umur 40 - 44 tahun sejumlah 4.364 jiwa atau 4,86 %,antara umur 45 – 49 sebesar 3.248 Jiwa atau 4,86 %, antara umur 50 – 54 tahun sebanyak 2.696 jiwa atau 4,04%,antara umur 55 – 59 sebanyak 2.536 jiwa atau 3,79 % antara umur 60 – 64 tahun sebanyak 2.045 jiwa atau 3,06 %, antara umur 65 tahun keatas sebanyak 3.739 jiwa atau 5,59 %. Maka jumlah keseluruhan [[penduduk]] menurut kelompok umur di [[Kecamatan]] mandiraja yang berjenis kelamin laki – laki dan [[Perempuan]] berimbang yaitu untuk laki –laki sebanyak 32.764 jiwa atau 49,02 % dan [[perempuan]] 34.065 jiwa atau 50,98 %.
 
Jumlah [[penduduk]] [[kecamatan]] mandiraja pada tahun 2016 di perkirakan lebih dari 67.490 Ribu jiwa.Dengan Somawangi Sebagai Desa dengan jumlah penduduk terbanyak dan di ikuti purwasaba ,Mandiraja kulon,kertayasa ,dan glempang Laju pertumbuhan penduduk rata – rata pertahun sebesar 0,97%. Jumlah wanita lebih besar dari penduduk pria, ditunjukkan dengan sex ratio (jenis kelamin) sebesar 96,18 yang berarti dari setiap [[penduduk]] [[wanita]] 100, terdapat [[penduduk]] [[pria]] 96 jiwa, jumlah KK pada akhir tahun 2008 tercatat 16.838 KK dengan rata – rata setiap KK 4 jiwa perkepala keluarga. Dapat diketahui bahwa untuk jumlah [[Rukun Warga|RW]] setiap [[desa]] rata – rata mempunyai 5 [[Rukun Warga|RW]] dan sedikitnya 2 [[Rukun Warga|RW]]. Sedangkan jumlah [[Rukun Tetangga|RT]] terbanyak berada di Desa [[Somawangi, Mandiraja, Banjarnegara|Somawangi]] yakni sejumlah 45 [[Rukun Tetangga|RT]], dan yang paling sedikit 10 [[Rukun Tetangga|RT]] ada di Desa [[Kebakalan, Mandiraja, Banjarnegara|Kebakalan]]. Oleh karena itu dalam rangka pelaksanaan otonomi daerah dengan mengedepankan efektifitas dalam pelaksanaan tugas pegawai, maka dorongan serta kemampuan aparat wilayah akan sangat mendukung keberhasilan pelaksanaan pembangunan di segala bidang.
 
== Penduduk,Kode Desa Dan Luas Wilayah Menurut Desa 2010 ==
Baris 177:
{{Main|Penduduk}}
[[Berkas:paddy in Bogor.JPG|thumb|190px|padi di kecamatan Mandiraja]]
Sebagian besar penduduk Kecamatan Mandiraja berprofesi sebagai petani, buruh tani, Ibu Rumah Tangga, <span style="color:#0c0">Wiraswasta</span> dan PNS. Penduduk yang mata pencaharian di bidang pertanian sebanyak 18.219 orang atau 43,44 %, buruh tani 12.882 atau 30,72 %, buruh [[industri]] 885 orang atau 2,11 % buruh [[Bangunan]] 1.1175 orang atau 2,80 %, [[perdagangan]] 3.542 orang atau 8,44 % [[angkutan]] 887 orang atau 2,12 % , PNS 1.318 orang atau 3,14 %, TNI/POLRI 178 orang atau 0,42 %, pensiunan 364 oerang atau 0,86 %, Pengusaha 318 orang atau 0,75 %, Pensiunan 364 orang atau 0,86 %, Pengusaha 318 orang atau 0,75 %, lainnya 2.166 orang atau 5,20 %. Umumnya penduduk usia produktif pergi merantaau atau bersekolah ke kota besar seperti Jakarta,Depok, Bogor, Tangerang, Bekasi ([[Jabodetabek]]), [[Kota Bandung]], [[Kota Semarang]], [[Kota Surabaya]], [[Kota Yogyakarta]], [[Kota Surakarta]], [[Purwokerto]] dan sejumlah kota besar di luar pulau seperti [[Sumatera]], [[Bali]], dan [[Kalimantan]]. Selain banyak masyarakat yang bekerja di Beberapa tempat di indonesia, banyak juga masyarakat kecamatan mandiraja yang bekerja di luar negeri seperti Ke Singapore,Malaysia,Jepang,Korea Selatan,Hongkong,Taiwan,Australia,Dan Lain Sebagainya Jenjang pendidikan yang dicapai penduduk di wilayah ini adalah hingga [[Universitas]] meski sebagiaan besar tamatan [[Sekolah menengah pertama]] dan [[Sekolah menengah atas]].
 
== [[Indeks Pembangunan Manusia]]/[[Human Development Index]] 2016 ==
 
{|
Baris 287:
|'''[[Kristen Protestan]]'''
|2.929
| 404,6%
|-
|3