Sastra Korea Utara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
k Bot: Memperbaiki pengalihan |
||
Baris 35:
Antologi tersebut juga berisi kutipan novel [[Hong Seok-jung]] ''Hwangjini'', yang menerima [[Penghargaan Manhae]] di tahun 2004 – yang untuk pertama kalinya penghargaan kesusastraan Korea Selatan diberikan kepada penulis Korea Utara. ''Hwangjini'' adalah sebuah novel sejarah yang berlatar pada [[Dinasti Joseon|abad ke-16]].
Penulis kontemporer Korea Utara datang dari berbagai kalangan yang berbeda, beberapa mendapat penghasilan lebih dari yang lain. Terlepas dari itu, kebanyakan biodata penulis tetap samar-samar: foto atau biografi mereka tidak diketahui oleh pembaca dan tidak disebutkan dalam antologi dan wawancara. Penghargaan sastra memang ada, tetapi hasilnya tidak dipublikasikan secara luas. Akibatnya, bahkan golongan profesional kesusastraan di Korea Utara relatif tidak menyadari tentang Sastra Korea Utara. Tatiana Gabroussenko menjelaskan hal tersebut, ketika dia mewawancarai pembelot, dia beberapa kali mengamati guru bahasa, ketika Na Do-hyang, yang karyanya dipelajari dan diajarkan, diduga milik KAPF (Federasi Artis Proletar Korea), atau ''Musim Semi Baru di Seokkaeul'' yang ditulis oleh [[Ri Ki-yong]]. Hal tersebut seperti menduga karya [[William Shakespeare|Shakespeare]] sebagai karya [[Rudyard Kipling|Kipling]].<ref name="Gabroussenko2013"><cite class="citation web">Gabroussenko, Tatiana (September 27, 2013). </cite></ref>
== Masalah-masalah ==
|