Kerajaan Lan Xang: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 80:
[[Vientiane]] masih menjadi kota yang kuat dan merdeka sementara pertumbuhan kekuatan Ayutthaya mengancam stabilitas negara-negara sekitarnya. Pada tahun 1356, Fa Ngum bergerak ke selatan untuk menguasai [[Vientiane]] sebagai repatriasi kegagalan Vientiane dalam membantu Fa Ngum menguasai [[Muang Sua]]. Pada tahun 1357, Fa Ngum menguasai [[Vientiane]] dan wilayah di sekitarnya dan bergerak lebih jauh ke selatan untuk menegaskan kendali [[orang Lao|Lao]] di daerah yang dikuasai Ayutthaya. Fa Ngum bergerak melintasi [[Dataran Tinggi Khorat]] dan mengambil alih kota-kota besar di sepanjang [[Sungai Mun]] dan [[Sungai Chi|Chi]] hingga ke daerah [[Roi Et]].{{sfnp|Simms| 1999|p=36}}
Ayutthaya, yang telah mengakui kekuasaan Lan Xang di Khorat, ditantang oleh Fa Ngum di Roi Et. Uthong mengirimkan 100 gajah, emas, perak, lebih dari 1.000 helai gading gajah dan menjadikan putri keduanya yaitu Nang Keo Lot Fa sebagai istri kedua Fa Ngum.{{sfnp|Simms| 1999|p=36}} Pada tahun 1357, Fa Ngum telah mendirikan [[Mandala (model politik)|mandala]] untuk Kerajaan Lan Xang yang kini terbentang dari Sipsong Panna di perbatasan dengan China, hingga ke selatan di [[Provinsi Kratié|Sambor]] di Lembah [[Mekong]] dan di [[Pulau Khong]], serta dari [[Pegunungan Annamite]] di timur hingga [[Dataran Tinggi Khorat]] di barat. Lan Xang telah menjadi salah satu kerajaan terbesar di sejarah Asia Tenggara.
==Catatan kaki==
<References group="note"/>
==Referensi===
<references/>
|