Pengeboman gereja Samarinda 2016: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 31:
== Pelaku ==
Pelaku pelemparan bom molotov ke Gereja Oikumene diketahui bernama Juhanda alias Jo, mantan narapidana kasus [[Teror bom buku Jakarta 2011|teror bom buku tahun 2011]] di [[Kota Tangerang Selatan|Tangerang Selatan]]. Juhanda berasal dari [[Kabupaten Kuningan|Kuningan]] namun ber-[[KTP]] [[Kota Bogor|Bogor]], [[Jawa Barat]].<ref name="rccom">{{cite web |url=http://www.radarcirebon.com/pelaku-bom-samarinda-asal-ciniru-kuningan.html |title=Pelaku Bom Samarinda asal Ciniru Kuningan |publisher=radarcirebon.com |date=14 November 2016 |accessdate=19 November 2016 }}</ref><ref>{{cite web |url=http://kriminalitas.com/lempar-bom-di-samarinda-juhanda-ber-ktp-bogor/ |title=Lempar Bom di Samarinda, Juhanda Ber-KTP Bogor |publisher=kriminalitas.com |date=14 November 2016 |accessdate=19 November 2016 }}</ref> Juhanda pernah menjalani hukuman pidana pada 4 Mei 2011 selama 3 tahun 6 bulan. Dia sempat menjadi terduga pelaku yang dinyatakan bebas bersyarat setelah mendapatkan remisi Idul Fitri pada 28 Juli 2014.<ref name="rccom"/> Setelah bebas dari Lapas Kelas I Tangerang pada 2014, dia pergi ke [[Kota Parepare|Parepare]], [[Sulawesi Selatan]]. Setelah itu, dia pindah ke Samarinda atas ajakan AP, sesama pelaku teror yang menghuni Lapas Tangerang. Selama di Samarinda, Juhanda bergabung bersama Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Kaltim.<ref name="jpnn">{{cite web |url=http://www.jpnn.com/read/2016/11/14/480725/10-Fakta-Penting-Tentang-Pelaku-Bom-Samarinda- |title=10 Fakta Penting Tentang Pelaku Bom Samarinda |publisher=jpnn.com |date=14 November 2016 |accessdate=19 November 2016 }}</ref>
== Reaksi ==
|