Yuli Ismartono: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ani Mulyani (bicara | kontrib) ←Membuat halaman berisi 'Yuli Ismartono lahir di Yogyakarta pada 4 Oktober 1946 dan terlahir sebagai anak seorang diplomat. Karena itu, tidak mengherankan apabila ia selalu berpindah-pindah te...' |
Ani Mulyani (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 7:
Semangat dirinya untuk meliput wilayah konflik cukup besar. Namun, cita-cita itu harus berhenti sejenak. Bersama dengan sejumlah karyawan Tempo lainnya di tahun 1993, Yuli harus berhenti bekerja karena Tempo diberedel pemerintah Indonesia pada zaman Orde Baru. Majalah Tempo diberedel bersama majalah Editor dan tabloid Detik yang memberitakan masalah pembelian kapal perang oleh Habibie semasa menjabat Menteri Riset dan Teknologi. Ketika tidak lagi di Tempo, Yuli pernah bergabung di SCTV pada divisi pemberitaan dan kehumasan. Sebelum kembali ke Tempo tahun 1999 ketika Tempo diperbolehkan terbit lagi, ia pernah menjadi staf kehumasan PT Freeport Indonesia di Papua.
<ref>{{Cite web|url=http://www.jurnalperempuan.org/tokoh/yuli-ismartono-jurnalis-perempuan-menantang-perang|title=Yuli Ismartono: Jurnalis Perempuan, Menantang Perang|website=Jurnal Perempuan|access-date=2016-12-08}}</ref>Yuli adalah ibu dari dua anak, yang pertama perempuan bernama
==Rujukan==
{{reflist}}
|