Stasiun Babat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menolak 3 perubahan teks terakhir dan mengembalikan revisi 12104523 oleh Daud I.F. Argana
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{infobox stasiun
|image=KRD Bojonegoro 1001.JPG
|caption=Stasiun BabatJatimekar (dahulu Jabung) dari arah barat dengan [[Kereta api lokal BojonegoroPurwakarta|KRD BojonegoroPurwakarta]]. Foto ini kemungkinan diambil sekitar tahun [[1973]].
|name=BabatJatimekar
|prov=Jawa TimurBarat
|kota=Bekasi
|kabupaten=Lamongan
|kecamatan kabupatenkota=BabatJati Asih
|kelurahan kabupatenkota=BabatJatimekar
|kodepos= 6227117422
|alamat=
|kode=BBT
* Jalan Haji Mashudi (dahulu Jalan akses PG Gedongtengeng) nomor 21, [[Jatimekar, Jati Asih, Bekasi]] kode pos 17422 tromol pos 54 (bangunan baru)
|tinggi=+7 m
* Jalan Layur nomor 9, [[Jatimekar, Jati Asih, Bekasi]] kode pos 17422 tromol pos 54 (bangunan baru)
|operator=[[Daerah Operasi VIII Surabaya]]
|open=[[1934]]-[[1935]]
|class = II
|close=[[8 Januari]] [[2001]]
|nomor = 4407
|reopen=[[2013]]
|letak = *km 160+373 lintas [[Stasiun Gundih|Gundih]]-[[Stasiun Gambringan|Gambringan]]-[[Stasiun Bojonegoro|Bojonegoro]]-[[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya Pasarturi]]
|oldname=''Djaboeng'' (s/d 1962), ''Jabung'' (1962-1989)
* km 0+000 lintas '''Babat'''-''[[Stasiun Tuban|Tuban]]''
|kode=JTM, dulu '''JBG'''
* km 71+431 lintas [[Stasiun Jombang|Jombang]]-''[[Stasiun Ploso|Ploso]]''-'''Babat'''
|tinggi= +35,56 [[meter|m]] (bangunan baru), +35,52 [[meter|m]] (bangunan lama)
|line=[[Kereta api Harina|Harina]], [[Kereta api Gumarang|Gumarang]], [[Kereta api Ambarawa Ekspres|Ambarawa Ekspres]], [[Kereta api Kertajaya|Kertajaya]], [[Kereta api Maharani|Maharani]], dan [[Kereta api lokal Bojonegoro|KRD Bojonegoro/Lokal Babat]]
|operator='''Pengelola Negara''':
|ticketting=Sistem tiket ''online'', melayani pemesanan langsung di loket
* [[Daerah Operasi I Jakarta]]<br/>'''Sebelum [[1970-an]]''':
* ''[[Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij]]''
* ''[[Staatsspoorwegen]]''
* ''[[Tjikaas Valleien Stoomtram Maatschappij]]''
* ''[[Baccasie Elektrische Tram Maatschappij]]''<br/>'''Pengelola daerah''':
* Pemerintah Daerah [[Kota Bekasi]]
* Pemerintah Daerah [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|DKI Jakarta]]
* Dinas Perhubungan [[Kota Bekasi]]
* Dinas Perhubungan [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|DKI Jakarta]]
* PD Proyek Pembangunan [[Jati Asih, Bekasi|Jatiasih]]
|class = III/besar
|nomor = 44071313
|letak =
* km 39+000 lintas [[Jalur kereta api Trans-Jawa|KA Trans-Jawa]] (rencana)
* km 17+541 lintas [[Stasiun Lenteng Agung|Lenteng Agung]]-[[Stasiun Tanjung Barat|Tanjung Barat]]-[[Stasiun Jatiwarna|''Jatiwarna'']]-'''''Jatimekar'''''-[[Stasiun Jatiasih|''Jatiasih'']] (tak beroperasi)
* km 39+000 lintas [[Stasiun Citayam|Citayam]]-[[Stasiun Nambo|Nambo]]-'''''Jatimekar'''''-''[[Stasiun Jatiasih|Jatiasih]]'' (tak beroperasi)
* km 2+950 lintas [[Stasiun Jabungtambangpasir|''Jabungtambangpasir]]-'''''Jatimekar'''''-[[Stasiun Jatikramat|''Jatikramat'']]-[[Stasiun Cakung|Cakung]]-''[[Stasiun Cilincing|Cilincing]]''-''[[Stasiun Cilincing Pelabuhan|Cilincing Pelabuhan]]'' (tak beroperasi)
* km 14+200 lintas trem [[Baccasie Elektrische Tram Maatschappij|BcETM]] (tak beroperasi)
* km 0+000 lintas trem [[Tjikaas Valleien Stoomtram Maatschappij|TjVSM]] (tak beroperasi)
* km 0+450 lintas '''''Jatimekar'''''-[[Kawasan industri|Kawasan Industri Jatimekar]] (tak beroperasi)
|line=
* ''Pernah melayani persinggahan [[Kereta api barang]] dan [[Kereta api penumpang]], serta keberangkatan [[Kereta api barang]] angkutan pasir dan [[Kereta api lokal]] jurusan [[Stasiun Depok|Depok]] dengan 21 jalur dan berbagai jalur cabang (s/d [[2001]])''
* ''Belum beroperasi penuh (s/d sekarang)''
* [[KRL Jabodetabek]] (rencana operasi 2018)
|ticketting=Sistem tiket ''online'' (sejak [[1 Maret]] [[1994]]), melayani pemesanan langsung di loket secara manual, namun telah dinonaktifkan
|parking=Ya
|track=621 (jalur 31 dan 42: sepur lurus)
|platform=34 (satudua peron sisi dan dua peron pulau yang sama-sama rendah)
}}
'''Stasiun Jatimekar''' atau dahulu disebut '''Stasiun Jabung''' atau '''Stasiun Djaboeng''' ('''JTM''', dahulu '''JBG''' dan '''DBG''', +35,56 [[meter|m]] dpl. (Bangunan baru)/+35,52 [[meter|m]] dpl. (Bangunan lama)) adalah bekas [[stasiun kereta api]] kelas I/besar yang terletak di [[Jatimekar, Jati Asih, Bekasi]]. Bekas stasiun yang terletak pada ketinggian +35,5 meter ini termasuk dalam [[Daerah Operasi I Jakarta]] dan merupakan stasiun [[kereta api|KA]] yang lokasinya paling barat di [[Jati Asih, Bekasi|Kecamatan Jatiasih]] serta melayani pemberhentian dan pemberangkatan [[trem]] uap, [[trem]] listrik, [[kereta api penumpang]] dan [[kereta api barang]] serta dahulunya pernah memiliki jalur [[kereta api]] yang banyak dan banyak percabangan jalur serta melayani pemberangkatan [[kereta api barang]] angkutan pasir dan hasil industri dari [[Kawasan industri]] di [[Jatimekar, Jati Asih, Bekasi|Jatimekar Jatiasih]] [[Kota Bekasi]] serta [[kereta api penumpang]] lokal dan [[KRD]] jurusan [[Ciangsana, Gunung Putri, Bogor|Ciangsana]], [[Wanaherang, Gunung Putri, Bogor|Wanaherang]], [[Stasiun Nambo|Nambo]] dan [[Stasiun Depok|Depok]].
'''Stasiun Babat (BBT)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas II yang terletak di [[Babat, Babat, Lamongan]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +7 meter ini termasuk dalam [[Daerah Operasi VIII Surabaya]] dan merupakan stasiun KA yang lokasinya paling barat di [[Kabupaten Lamongan]].
 
== Fasilitas ==
Setelah pembangunan jalur ganda, stasiun yang dulunya menggunakan sinyal mekanik ini kini sudah menggunakan sistem persinyalan elektrik. Stasiun ini memiliki enam jalur dengan jalur 3 dan 4 sebagai sepur lurus serta tiga sepur badug yang mengarah ke gudang stasiun dan sebuah dipo lokomotif yang sangat asli bentuknya sejak zaman kolonial dulu.
=== Persinyalan ===
Setelah pembangunan jalur ganda, stasiun yang dulunya menggunakan sinyal mekanik ini kini sudah menggunakan sistem persinyalan elektrik.
 
=== Jalur sekitar stasiun ===
Dahulu, dari stasiun ini terdapat jalur cabang yang akan berakhir di [[Stasiun Tuban|Tuban]] (dari jalur 1 ke arah barat) dan [[Stasiun Jombang|Jombang]], namun kedua jalur cabang tersebut sudah dinonaktifkan. Jalur ini juga mempunyai cabang di [[Stasiun Jombang|Jombang]] menuju [[Stasiun Kediri|Kediri]] melalui [[Pare, Kediri|Pare]] serta [[Tuban]] menuju [[Merakurak, Tuban|Merakurak]] yang juga sudah dinonaktifkan.
Setelah pembangunan jalur ganda, stasiun yang dulunya menggunakan sinyal mekanik ini kini sudah menggunakan sistem persinyalan elektrik. Stasiun ini memiliki enam21 jalur dengan jalur 31 dan 42 sebagai sepur lurus serta tigabeberapa sepurjalur badug[[kereta api]] yang mengarah ke gudang stasiun, [[terminal]] [[petikemas]], [[balai yasa]] dan sebuah dipo lokomotif yang sangat asli bentuknya sejak zaman kolonial dulu.
 
=== Percabangan jalur ===
Walaupun bangunan stasiun ini lebih besar daripada [[Stasiun Lamongan]], kereta api yang melintas lebih banyak yang berhenti di Lamongan.
Stasiun Jatimekar dahulu adalah stasiun persimpangan. Dahulu, dari stasiun ini terdapat jalur cabang yang akan melalui [[Jatikramat, Jati Asih, Bekasi|Jatikramat]] dan [[Jatibening, Pondok Gede, Bekasi|Jatibening]] dan berakhir di [[Stasiun Cakung|Cakung]] (dari jalur 3 ke arah timur) dan [[Stasiun Wanaherang|Wanaherang]] dan [[Gunung Putri, Bogor|Gunung Putri]] melalui [[Bojong Kulur, Gunung Putri, Bogor|Bojongkulur]] dan [[Ciangsana, Gunung Putri, Bogor|Ciangsana]], namun kedua jalur cabang tersebut sudah dinonaktifkan pada pertengahan dekade [[1990an]]. Jalur ini juga mempunyai cabang di [[Stasiun Wanaherang|Wanaherang]] menuju berbagai [[kecamatan]] di [[Kabupaten Bogor]] bagian timur.
 
Selain itu, Jalur ini juga mempunyai cabang di [[Stasiun Cakung|Cakung]] menuju [[Cilincing, Jakarta Utara|Cilincing]] dan [[Stasiun Tanjung Priok|Tanjung Priok]] yang dimiliki [[Staats Spoorwegen|SS]] juga sudah dinonaktifkan. Di Cilincing mempunyai cabang [[kereta api]] ke [[Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara|Rorotan]] dan [[Marunda, Cilincing, Jakarta Utara|Marunda]], kemudian berlanjut melalui [[Tarumajaya, Bekasi|Tarumajaya]], [[Babelan, Bekasi|Babelan]], [[Stasiun Karangjati|Ujung Harapan]], [[Stasiun Tanggung|Perwira]] dan kemudian berpisah dengan [[Jalur kereta api Jatinegara-Cikampek|jalur Jakarta-Surabaya]] sejak [[Stasiun Kranji]] serta terhubung dengan [[Jalur kereta api Jatinegara-Cikampek|jalur Jakarta-Surabaya]] di [[Stasiun Bekasi]].
Kereta api yang melintas langsung/tidak berhenti di stasiun ini adalah [[Kereta api Argo Bromo Anggrek|KA Argo Bromo Anggrek]], [[Kereta api Sembrani|Sembrani]], dan [[Kereta api Jayabaya|Jayabaya]].
 
==== Cabang ke [[tambang]] [[pasir]] dan perkeretaapian di [[Dunia]] [[industri|Perindustrian]] ====
== Layanan kereta api ==
Dahulu juga pernah ada percabangan menuju [[tambang]] [[pasir]] dan [[Kawasan industri]] namun telah ditutup akibat [[Krisis finansial Asia 1997|Krisis 1997]]. Dahulu jalur kereta ini masih berlanjut sampai [[Pondok Gede, Bekasi|Pondok Gede]] melalui [[Stasiun Pondokan|Pondokan]] (dengan jalur cabang menuju [[Jatikramat, Jati Asih, Bekasi|Jandalan]])-[[Stasiun Kampung Dalem|Kampung Dalem]]-[[Halte Tinger|Tinger]] (dengan jalur cabang menuju [[Stasiun Bekantan|Bekantan]])-[[Halte Welar|Welar]]-[[Jatimakmur, Pondok Gede, Bekasi|Jatimakmur]] dan berakhir di [[Pinang Ranti, Makasar, Jakarta Timur|Pinang Ranti]] (sekarang [[terminal bus]]), yang dibangun oleh ''[[Baccasie Elektrische Tram Maatschappij]]'' pada masa [[Hindia-Belanda]], tepatnya pada tahun [[1936]], lalu dihubungkan di [[Stasiun Tinger]] dan diresmikan pada tanggal [[2 Agustus]] [[1939]] oleh Gubernur Jendral [[Hindia-Belanda]] yang saat itu. Pembangunan jalur ini untuk memudahkan pengangkutan [[penumpang]] dan [[barang]] dari [[Pondok Gede, Bekasi|Pondok Gede]] dan sekitarnya untuk diangkut ke [[Jakarta]] dengan [[kereta api]].
=== Kelas campuran (eksekutif-bisnis) ===
 
Maka jalur trem ex [[Baccasie Elektrische Tram Maatschappij|BcETM]] ini telah dibongkar pada tahun [[1970an]] awal. Sedangkan, jalur kereta api ke [[Pinang Ranti, Makasar, Jakarta Timur|Pinang Ranti]] telah ditutup dan dibongkar oleh [[Jepang]] tahun [[1943]] untuk diangkut ke [[Bayah, Lebak|Bayah]], [[Pekanbaru]] dan [[Myanmar|Burma]] untuk melakukan kegiatan pembangunan di sana.
 
Rencana, menurut pemerintah [[Hindia-Belanda]], jalur [[trem]] tersebut akan diperpanjang sampai [[Stasiun Pasar Minggu]] untuk memudahkan pengangkutan hasil bumi dari [[Pondok Gede, Bekasi|Pondok Gede]]. Maka, rencana ini diurungkan karena terbatasnya dana kerajaan [[Hindia-Belanda]].
 
==== Berita ====
===== [[Stasiun Wanaherang]] merupakan stasiun persimpangan =====
 
[[Kompas (surat kabar)|KOMPAS]], {{tanggal|15|05|2001}}
'''[[Jakarta|JAKARTA]], [[Kompas (surat kabar)|KOMPAS]]''' - [[Stasiun Wanaherang|Wanaherang]] merupakan stasiun [[kereta api]] persimpangan, yang memiliki berbagai cabang [[jalur]] [[kereta api]].
 
Banyak cabang jalur [[kereta api]], yakni menuju [[Stasiun Cianjur|Cianjur]] melalui [[Cileungsi, Bogor|Cileungsi]] (yang memiliki cabang jalur [[kereta api]] ke [[Setu, Bekasi|Setu]] dan [[Bantar Gebang, Bekasi|Bantargebang]]), [[Jonggol, Bogor|Jonggol]] (yang memiliki cabang ke [[Cibarusah, Bekasi|Cibarusah]] yang akan terhubung dengan [[Jalur kereta api Tanjung Barat-Cibitung|jalur Tanjung Barat-Cibitung]] di [[Stasiun Jatiasih|Jatiasih]] yang dimiliki [[Staats Spoorwegen|SS]] dan [[Sukamakmur, Bogor|Sukamakmur]]) dan [[Cariu, Bogor|Cariu]], [[Stasiun Sirnagalih|Sirnagalih]] melalui [[Stasiun Nambo|Nambo]] dan [[Sukaraja, Bogor|Sukaraja]], [[Stasiun Lenteng Agung|Lenteng Agung]] melalui [[Cibubur, Ciracas, Jakarta Timur|Cibubur]] yang memiliki cabang jalur yang akan terhubung dengan [[Jalur kereta api Tanjung Barat-Jatiasih|jalur Tanjung Barat-Jatiasih]] di [[Stasiun Ciracaslor|Ciracaslor]] yang dimiliki [[Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij|NIS]], dan [[Stasiun Pondok Cina|Pondok Cina]] melalui [[Jatikarya, Jatisampurna, Bekasi|Bulakjagung]], [[Sukatani, Tapos, Depok|Sukatani]] dan [[Cisalak, Sukmajaya, Depok|Cisalak]].
 
Selain pada jalur ini, stasiun ini memiliki cabang jalur yang akan terhubung dengan [[Jalur kereta api Manggarai-Padalarang|jalur Jakarta-Bogor]] di [[Stasiun Citayam|Citayam]] yang dimiliki [[Staats Spoorwegen|SS]] melalui [[Stasiun Nambo|Nambo]] dan [[Stasiun Cibinong|Cibinong]], yang masing-masing telah dinonaktifkan.
 
Keunikan [[stasiun kereta api]] ini adalah memiliki banyak jalur cabang [[kereta api]] ke berbagai kecamatan di wilayah [[Kabupaten Bogor]] bagian timur. Maka banyaknya [[perlintasan sebidang]] dapat membuat [[kemacetan]] total karena ada [[kereta api]] lewat.
 
"Saat ini sudah dinonaktifkan semuanya beserta jalur dan [[stasiun kereta api]]nya. Dahulu pernah naik [[kereta api]] pas berangkat [[sekolah]] di [[SMA]] Al-Hidayah 15 di [[Sawah Besar, Jakarta Pusat]] (Jakpus), waktu [[SMA]] kelas I, melalui [[Stasiun Wanaherang]] dan [[Stasiun Depok]], tepatnya tahun [[1968]]-[[1969]], ke [[Stasiun kereta api]] [[Singasari, Jonggol, Bogor|Pelet]] yang berjarak 1,2 [[kilometer]] dari [[rumah]] naik [[becak]]", kata Amin Suprianto, yang {{lahirmati|[[Cepu, Blora]], [[Jawa Tengah]] (Jateng)|05|05|1952}}, warga [[dusun|Kampung]] Tegalbakung [[rukun tetangga|RT]] 02/16, [[desa]] [[Singasari, Jonggol, Bogor|Singasari]], [[kecamatan]] [[Jonggol, Bogor|Jonggol]], [[Kabupaten Bogor]], [[Jawa Barat]] (Jabar) ketika dihubungi melalui '''''[[Kompas (surat kabar)|KOMPAS]]''''', [[Selasa]] (15/5).
 
"Waktu itu saya beserta Amin Suprianto pernah naik [[kereta api]] menuju kampung halaman, di [[Cepu, Blora]], [[Jawa Tengah]], dari [[Stasiun Gambir]]", katanya ketika dihubungi melalui '''''[[Kompas (surat kabar)|KOMPAS]]''''', [[Selasa]] (15/5).
 
Saat ini beserta [[stasiun kereta api]] lainnya di lintas cabang nonaktif di [[Daerah Operasi I Jakarta]] dinonaktifkan karena kalah bersaing dengan [[transportasi umum]] lainnya. '''(ALI/[[Kompas (surat kabar)|KOMPAS]])'''
 
''('''Sumber''': "[[Stasiun Wanaherang]], merupakan stasiun persimpangan", [[Kompas (surat kabar)|KOMPAS]], {{tanggal|15|05|2001}})''
 
=== Ukuran stasiun ===
Walaupun bangunan stasiun ini lebih besar daripada [[Stasiun Cikarang]], [[Stasiun Tambun]], [[Stasiun Cibarusah]], [[Stasiun Cibatu (Bekasi)|Stasiun Cibatu]], [[Stasiun Bekasi]] dan [[Stasiun Jatiasih]], kereta api yang melintas lebih banyak yang berhenti di Bekasi, Jatiasih, Cibatu dan Cibarusah (bagi yang melewati jalur kereta api lintas [[selatan]] [[Jawa]]), serta Bekasi, Jatiasih, Tambun dan Cikarang (bagi yang melewati jalur kereta api lintas [[utara]] [[Jawa]]).
 
== Layanan kereta api ==
=== Kereta yang melintas langsung ===
Kereta api yang melintas langsung/tidak berhenti di stasiun ini'''Jatimekar''' adalah [[Kereta api Argo Bromo Anggrek|KA Argo Bromo Anggrek]], [[Kereta api SembraniBima|SembraniBima]], dan [[Kereta api Jayabaya|Jayabaya]].
 
=== Kereta api yang berhenti ===
==== Kelas campuran (eksekutif-bisnis) ====
* [[Kereta api Harina|Harina]], tujuan [[Stasiun Cikampek|Cikampek]] via [[Stasiun Bojonegoro|Bojonegoro]]-[[Stasiun Cepu|Cepu]]-[[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]]-[[Stasiun Cirebon|Cirebon]] bersambung [[Stasiun Bandung|Bandung]] via [[Stasiun Purwakarta|Purwakarta]] dan tujuan [[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya]] via [[Stasiun Lamongan|Lamongan]]
* [[Kereta api Gumarang|Gumarang]], tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] via [[Stasiun Bojonegoro|Bojonegoro]]-[[Stasiun Cepu|Cepu]]-[[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]]-[[Stasiun Cirebon|Cirebon]] dan tujuan [[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya]] via [[Stasiun Lamongan|Lamongan]]
 
==== Kelas ekonomi AC plus ====
[[Kereta api Ambarawa Ekspres|Ambarawa Ekspres]], tujuan [[Stasiun Semarang Poncol|Semarang]] via [[Stasiun Bojonegoro|Bojonegoro]]-[[Stasiun Cepu|Cepu]] dan tujuan [[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya]] via [[Stasiun Lamongan|Lamongan]]
 
==== Kelas ekonomi AC ====
* [[Kereta api Kertajaya|Kertajaya]], tujuan [[Stasiun Pasar Senen|Jakarta]] via [[Stasiun Bojonegoro|Bojonegoro]]-[[Stasiun Cepu|Cepu]]-[[Stasiun Semarang Tawang|Semarang]]-[[Stasiun Cirebon Prujakan|Cirebon]] dan tujuan [[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya]] via [[Stasiun Lamongan|Lamongan]]
* [[Kereta api Maharani|Maharani]], tujuan [[Stasiun Semarang Poncol|Semarang]] via [[Stasiun Bojonegoro|Bojonegoro]]-[[Stasiun Cepu|Cepu]] dan tujuan [[Stasiun Surabaya Pasarturi|Surabaya]] via [[Stasiun Lamongan|Lamongan]]