Mohammed Ben Kalish Ezab dan Abdallah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ridwanong (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Ridwanong (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:Tintin_kalishezab_abdullahtintin_kalishezab_abdullah.jpg|thumbnail|right|Gambar Emir Kasih Ezab sedang menunjukkan foto Abdullah pada Tintin.]]
'''Mohammed Ben Kalish Ezab dan Abdullah''' (dalam edisi [[Bahasa Perancis]]: Mohammed Ben Kalish Ezab et Abdallah) adalah dua tokoh dalam serial klasik Petualangan Tintin yang digambar dan ditulis oleh [[Hergé]]. Perlu diperhatikan bahwa "Ben" dalam pengucapan [[Bahasa Inggris]] adalah sama dengan kata [[Bahasa Arab]] "bin" atau "ibn" yang berarti "anak dari ...", sebuah cara yang paling umum untuk menamai seseorang dalam [[Bahasa Arab]]. Oleh karenanya apabila Hergé benar-benar mengikuti tata bahasa [[Arab]] maka Mohammed Ben Kalish Ezab seharusnya diterjemahkan sebagai Mohammed, anak dari Kalish Ezab. Namun ternyata nama tersebut hanyalah nama buatan seperti yang dijelaskan pada bagian akhir tulisan ini.
 
[[Berkas:Tintin_kalishezabtintin_kalishezab.jpg|thumbnail|right|Emir Mohammed Ben Kaslih Ezab.]]
'''Mohammed Ben Kalish Ezab''' adalah seorang penguasa (Emir) dari Khemed yang ramah yang memiliki seorang anak laki-laki yang manja, sangat nakal, selalu usil dan benar-benar menjengkelkan bernama Abdullah. Anak ini seringkali bisa membuat kesal dan frustrasi orang lain, seperti yang dialami [[Tintin]] ketika menolong Ayah-Anak tersebut dalam buku [[Negeri Emas Hitam]] dan [[Hiu-Hiu Laut Merah]]. Mohammed Ben Kalish Ezab juga muncul dalam beberapa halaman buku [[Tintin dan Alph-Art]] yang tidak sempat terselesaikan, dimana ia digambarkan telah menjadi seorang koruptor.
[[Berkas:Tintin_abdullahtintin_abdullah2.jpg|thumbnail|right|Abdullah.]]
'''Abdullah''' adalah jagoan dalam hal memberi mimpi buruk bagi orang lain. Ia menyebarkan teror kemanapun ia pergi. Kesukaannya adalah melakukannya dengan lelucon-lelucon klasik seperti menggunakan laba-laba mainan atau cerutu yang bisa meledak. [[Kapten Haddock]] sangat takut menghadapi bocah nakal ini sampai-sampai ia mempertanyakan mengenai teman [[Tintin]], [[Chang]], dalam buku [[Tintin di Tibet]]. Ia bertanya pada [[Tintin]] apakah [[Chang]] seperti Abdullah, yang dijawab oleh [[Tintin]] bahwa sifat [[Chang]] sangat bertolak-belakang dengan Abdullah. Tanpa mengindahkan ketakutan [[Kapten Haddock]], Mohammed Ben Kalish Ezab mengirimkan Abdullah untuk tinggal bersama [[Kapten Haddock]] di [[Marlinspike Hall]] ketika terjadi huru-hara di Khemed.