Tanah laterit: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika
Baris 4:
'''''Tanah Laterit''''' atau sering disebut juga dengan tanah merah merupakan tanah yang berwarna merah hingga coklat yang terbentuk pada ligkungan yang lembab, dingin, dan mugkin genangan-genangan [[air]], Secara spesifik tanah merah memiliki profil tanah yang dalam,mudah menyerap air memiliki kandungan bahan organik yang sedang dan [[pH]] netral hingga [[asam]] dan banyak mengandung zat besi dan aluminium sehingga baik digunakan pondasi bangunan karena mudah menyerap air. Tekstur tanah merah relatif padat dan kokoh untuk menopang bangunan diatasnya dan sering di gunakan untuk lahan perkebunan [[palawija]], [[jagung]], [[kelapa sawit]], [[karet]], [[cengkih]], [[kakao]], dan [[kopi]]) Jenis tanah ini terdapat mulai dari tepi pantai yang landau sampai dengan pegunungan yang tinggi dengan iklim agak kering sampai basah
Persebaran mayoritas meliputi sebagian besar lahan yang ada di [[Indonesia]].
 
Pada umumnya tanah laterit mengandung besi, timah, zirkon, kwarsa, aluminium, nikel, oksida titanium dan lain-lain. Tanah laterit pada tempo dulu sering digunakan untuk bahan bangunan, seperti untuk membangun kuil-kuil, jalan, dan batu bata.
 
== Referensi ==
Baris 16 ⟶ 18:
 
^ Buku “Dasar-Dasar Kimia Tanah Pertanian I” oleh Bambang Siswanto, Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Malang, 2011. (Tanah didefinisikan sebagai massa yang berada di permukaan Bumi, didalamnya terdapat bahan-bahan koloid organic, bahan-bahan mineral, sisa-sisa tumbuhan-tumbuhan dan hewan yang telah mati, udara tanah dan air tanah dalam jumlah berbeda-beda dari suatu tanah ke tanah pingin ke orang lain)
 
^ www.sisikreatif.com
 
[[Kategori:Geologi]]