Ajibata, Toba: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 21:
Kecamatan Ajibata memiliki luas wilayah 72,80 km² atau 3,60% dari total luas Kabupaten Toba Samosir.
 
Kecamatan Ajibata berada pada 2°32’23’- 2°40’ Lintang Utara dan 98°56’ - 99°04’ Bujur Timur.
 
Kecamatan Ajibata berada diatas 908 hingga 1.300 meter dari permukaan laut.
Baris 43:
=== Sejarah Kecamatan ===
 
Ketika pembentukan [[Kabupaten Toba Samosir]] sebagai hasil pemekaran [[Kabupaten Tapanuli Utara]] pada tahun 1998, Ajibata masih bagian dari [[Lumban Julu, Toba Samosir|Kecamatan Lumban Julu]]. Ajibata bersama dengan [[Bonatua Lunasi, Toba Samosir|Kecamatan Bonatua Lunasi]] kemudian dimekarkan dari Kecamatan Lumban Julu pada tahun 2002.
 
=== Daftar desa/kelurahan di Kecamatan Ajibata ===
Baris 189:
=== Pertanian & Peternakan ===
 
LuasSumber lahanpenghasilan pertanianutama sawahpenduduk di Kecamatan Ajibata mencapaiadalah 32% dari seluruh luas lahan. Hasil daridi sektor pertanian tidakdan hanyaperkebunan darirakyat. sub-sektorLuas tanamanlahan padipertanian dan palawija, masyarakatsawah di Kecamatan Ajibata jugamencapai mengupayakan32% dari tanamanseluruh keras,luas sayur-sayuran,lahan. buah-buahan,Pertanian peternakanPadi dan perikanan air tawar. Tanaman kerassawah yangsangat mendominasiminim di Kecamatan Ajibata yaknidikarenakan kopi,grafis coklatperbukitan dan kemiriLereng gunung.
 
Hasil dari sektor pertanian tidak hanya dari sub-sektor tanaman padi dan palawija, masyarakat di Kecamatan Ajibata juga mengupayakan dari tanaman keras, sayur-sayuran, buah-buahan, peternakan dan perikanan air tawar. Tanaman keras yang mendominasi di Kecamatan Ajibata yakni kopi, coklat dan kemiri.
Ternak di Kecamatan Ajibata yang paling banyak dipelihara masyarakat adalah ternak babi dan ayam kemudian kerbau, sapi, kambing dan itik.
 
Ternak di Kecamatan Ajibata yang paling banyak dipelihara masyarakat adalah ternak babi dan, ayam kemudian, kerbau, sapi, kambing dan itik.
 
=== Perdagangan ===
 
Wilayah Kecamatan Ajibata terdapat 2dua jenis pasar yaitu pasar dengan bangunan permanen 1satu unit yang terdapat di desa [[Pardamean Ajibata, Ajibata, Toba Samosir|Pardamean Ajibata]] dan pasar tanpa bangunan terdapat di desa [[Parsaoran Sibisa, Ajibata, Toba Samosir|Parsaoran Sibisa]].
 
== Sarana & Prasarana ==
== Transportasi, Komunikasi, dan Pariwisata ==
Masih ada beberapa dusun di empat desa di Kecamatan Ajibata yang belum dialiri oleh listrik PLN.
 
Sedangkan Pelayanan PDAM hanya ada di 3 wilayah yaitu Desa Pardamean Ajibata, Desa Pardomuan Ajibata Dan Kelurahan Parsaoran Ajibata.
 
=== Transportasi ===
Baris 204 ⟶ 209:
 
Kecamatan Ajibata memiliki salah satu pelabuhan menuju [[Pulau Samosir]] selain [[Balige, Toba Samosir|Balige]] dan [[Tigaras, Dolok Pardamean, Simalungun|Tigaras]]. Di Ajibata ada dua pelabuhan; reguler (untuk kapal-kapal kayu tradisional pengangkut penumpang) dan pelabuhan ferry yang menyeberangkan mobil, barang dan orang dari dan ke Pulau Samosir.
 
Terdapat tiga desa di Kecamatan Ajibata yang hanya masih terjangkau menggunakan transportasi angkutan danau.
 
=== Industri ===
Perindustrian yang ada di Kecamatan Ajibata pada umumnya adalah industri mikro. Pada umumnya kegiatan industri rumah tangga tersebut adalah industri tenun [[ulos]] dan industri pengasinan ikan tawar.
 
=== Pariwisata ===
Sektor pariwisata Kecamatan Ajibata meliputi tiga objek wisata yang sering dikunjungi oleh wisatawan, diantaranya pantai long beach di Kelurahan [[Parsaoran Ajibata, Ajibata, Toba Samosir|Parsaoran Ajibata]], Bukit Senyum di Desa [[Motung, Ajibata, Toba Samosir|Motung]], dan objek wisata spiritual yaitu Pancur Napitu di desa [[Parsaoran Sibisa, Ajibata, Toba Samosir|Parsaoran Sibisa]].
 
== Pranala Luar ==