Pita frekuensi Ka: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 12 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q967772
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 8:
 
== Kekurangan ==
* [[Satelit]] yang menggunakan pita frekuensi K<sub>a</sub> memerlukan lebih banyak tenaga untuk mentransmisikan sinyal jika dibandingkan dengan satelit yang menggunakan pita frekuensi C.
* Semakin tinggi frekuensi K<sub>a</sub> maka semakin rentan terhadap perubahan kondisi atmosfer, khususnya hujan<ref>Mirabito, Michael M.A., and Barbara L. Morgenstern, E: "The New Communication Technologies: Applications, Policy, and Impact (Fifth Edition)", Ch.7. UK: Focal Press, 2004</ref>, [[dimana]] daya emisi yang diterima akan teredam dan suhu sistem noise meningkat di sisi penerima. Hal ini menyebabkan kualitas hubungan, rasio [[sinyal]] terhadap noise akan menurun akibat nilai temperatur, [[suhu]] sistem pada sisi penerima meningkat dan penguatan pada antena penerima menurun<ref>Setiawan, Eddy , E: "Pengenalan Umum Pita Frekuensi Ka dan Industri Satelit Telekomunikasi Pita Lebar Dunia", ASSI Newsletter Number 4, Volume I, April 2000</ref>.