Detik.com: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 34:
* detikSport (sport.detik.com) Berisi info olahraga termasuk sepak bola
* detikHealth (health.detik.com) Memuat info dan artikel kesehatan
* 20detik (http://tv.detik.com/20detik/) Memuat original konten video mulai dari news sampai lifestyle
* detikFoto (foto.detik.com) Yang memuat berita Foto
* detikOto (oto.detik.com) Memuat informasi mengenai otomotif
* detikTravel (travel.detik.com) Memuat informasi tentang liburan dan pariwisata
Baris 51:
== Sejarah ==
{{gaya bahasa}}
Server '''''detikcom''''' sebenarnya sudah siap diakses pada [[30 Mei]] [[1998]], namun mulai daring dengan sajian lengkap pada [[9 Juli]] [[1998]]. Tanggal 9 Juli itu akhirnya ditetapkan sebagai hari lahir detikcom yang didirikan Budiono Darsono (eks [[wartawan]] [[Detik (tabloid)|DeTik]]), Yayan Sopyan (eks wartawan [[Detik (tabloid)|DeTik]]), Abdul Rahman (mantan wartawan [[Tempo]]), dan Didi Nugrahadi. Semula peliputan utama detikcom terfokus pada berita [[politik]], [[ekonomi]], dan [[teknologi informasi]]. Baru setelah situasi politik mulai reda dan ekonomi mulai membaik, detikcom memutuskan untuk juga melampirkan berita [[hiburan]], dan [[olahraga]].
Dari situlah kemudian tercetus keinginan membentuk detikcom yang update-nya tidak lagi menggunakan karakteristik media cetak yang harian, mingguan, bulanan. Yang dijual detikcom adalah ''[[breaking news]]''. Dengan bertumpu pada ''vivid description'' macam ini detikcom melesat sebagai situs informasi digital paling populer di kalangan users internet.
Baris 57:
== Kepemilikan ==
<!-- [[Berkas:Detikcom.jpg|thumb|right|250px|Tampak halaman muka detikcom pada peramban [[Internet Explorer|IE]], [[19 Agustus]] [[2005]], yang didominasi iklan.]] -->
Pada 3 Agustus 2011 [[CT Corp]] mengakuisisi detikcom (PT Agranet Multicitra Siberkom/Agrakom) . Mulai pada tanggal itulah secara resmi detikcom berada di bawah [[Trans Corp]].<ref name="buka">[http://suratbuncit.detik.com/read/2011/08/12/113903/1702247/238/detikcom-dan-manajemen-baru detikcom dan Manajemen Baru] </ref> Chairul Tanjung, pemilik [[CT Corp]] membeli detikcom secara total (100 persen) dengan nilai US$60 juta atau Rp 521-540 miliar. Setelah diambilalih, maka selanjutnya jajaran direksi akan diisi oleh pihak-pihak dari [[Trans Corp]] — sebagai perpanjangan tangan CT Corp di ranah media. Dan komisaris Utama dijabat Jenderal (Purn) Bimantoro, mantan Kapolri, yang saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Utama Carrefour Indonesia, yang juga dimiliki Chairul Tanjung.<ref name="lensa">[http://ekonomi.lensaindonesia.com/2011/08/04/detikcom-resmi-dibeli-chairul-tanjung-terjual-rp-540-miliar/ detikcom Resmi Dibeli Chairul Tanjung [[Trans Corp]] Rp 540 Miliar]</ref>.
Sebelum diakuisisi oleh [[CT Corp]], saham detikcom dimiliki oleh Agranet Tiger Investment dan Mitsui & Co. Agranet memiliki 59% saham di detikcom, dan sisanya dimiliki oleh Tiger 39%, dan Mitsui 2%.<ref name="saham">[http://www.kabarindo.com/index.php?act=dnews&no=19269 Chairul Tanjung Siap Jadi Owner Baru detikcom; Awesome...!]</ref>
== Perkembangan jumlah pengunjung ==
Pada Juli 1998 situs detikcom per harinya menerima 30.000 ''hits'' (ukuran jumlah pengunjung ke sebuah situs) dengan sekitar 2.500 ''user'' (pelanggan Internet). Sembilan bulan kemudian, Maret 1999, ''hits'' per harinya naik tujuh kali lipat, tepatnya rata-rata 214.000 ''hits'' per hari atau 6.420.000 ''hits'' per bulan dengan 32.000 ''user''. Pada bulan Juni 1999, angka itu naik lagi menjadi 536.000 ''hits'' per hari dengan ''user'' mencapai 40.000. Terakhir, ''hits'' detikcom mencapai 2,5 juta lebih per harinya.
Selain perhitungan ''hits'', detikcom masih memiliki alat ukur lainnya yang sampai sejauh ini disepakati sebagai ukuran yang mendekati seberapa besar potensi yang dimiliki sebuah situs. Ukuran itu adalah ''page view'' (jumlah halaman yang diakses). Page view detikcom sekarang mencapai 3 juta per harinya. sekarang detik.com menempati posisi ke empat tertinggi dari alexa.com untuk seluruh kontent di Indonesia
== Kritik ==
Salah satu kritik yang sering dialamatkan pada detikcom adalah banyaknya [[iklan]] yang memenuhi halaman utama. Saat diakses pertama kali, halaman muka detikcom pada [[peramban]] berukuran 1024x768 akan dipenuhi iklan yang mengisi sekitar 80% ruangnya. Hal ini menyebabkan masa ''loading'' yang cukup lama.
Namun mulai 9 Juli 2008, detikcom telah mengubah tampilan halaman mukanya dan menempatkan iklan yang lebih tertata, serta mengurangi jumlah iklan secara drastis.
Baris 89:
* Direktur Sales dan Marketing: Nur Wahyuni Sulistiowati
* Direktur Entertainment : -
* Direktur IT:
* Direktur Keuangan dan HRD: Warnedy
|