Injil Tomas: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
|||
Baris 17:
* [[Oxyrhyncus 1]] - ini adalah setengah lembaran papirus yang memuat potongan-potongan dari ''logion'' (kumpulan ucapan) 26 hingga 33.
* [[Oxyrhyncus 654]] - yang mengandung potongan-potongan dari permulaan sampai dengan logion 7, logion 24 dan logion 36 dalam lembaran sebaliknya dari sehelai papirus yang memuat data [[tinjauan]].
* [[Oxyrhyncus 655]] - yang mengandung potongan-potongan dari logion 36 sampai dengan logion 39 dan sesungguhnya 8 fragmen yang dinamai ''a'' hingga ''h''; namun ''f'' dan ''h'' sejak itu telah hilang.
== Waktu penulisan ==
[[Berkas:El Evangelio de Tomás-Gospel of Thomas- Codex II Manuscritos de Nag Hammadi-The Nag Hammadi manuscripts.png|thumb]]
Saat ini ada banyak perdebatan tentang kapan teks ini disusun. Para pakar biasanya tergolong ke dalam dua kubu: ''kubu awal''' yang mendukung waktu penulisan sekitar tahun [[50-an]] sebelum injil-injil kanonik dan '''kubu belakangan''' yang setuju bahwa waktu penulisannya terjadi setelah injil-injil kanonik terakhir pada tahun [[100-an]]. Di antara para sarjana kritis, kubu awal dominan di Amerika Utara, sementara kubu akhir lebih populer di Eropa (khususnya di Britania dan Jerman).
=== Kubu awal ===
Baris 71:
Perlu dicatat bahwa informasi tentang Yesus historis saja bukanlah satu-satunya kriteria untuk menerima sebuah kitab ke dalam kanon Perjanjian Baru. Para penyusun kanon memilih untuk memasukkan banyak kitab yang tidak memuat informasi tentang Yesus historis ataupun ajaran-ajaran dari Yesus historis, seperti misalnya Surat-surat dan Kitab Wahyu.
Injil Tomas mungkin tidak dimasukkan ke dalam kanon Perjanjian Baru karena:
* Isinya dianggap [[heretik|sesat]].
* Dianggap tidak otentik.
* Tidak dikenal oleh para penyusun Kanon.
* Dianggap dikalahkan oleh Injil-injil Naratif.
* Tergolong dalam suatu cabang kekristenan yang berada di luar lingkaran [[Atanasius dari Alexandria]] yang dominan.
* Penekanannya pada spiritualitas pribadi di luar Gereja dianggap [[anatema]] bagi kepentingan agama yang terorganisasi.
Baris 103:
Para pakar modern menggunakan tiga criteria untuk menetapkan apakah yang mungkin telah diajarkan oleh Yesus yang historis: banyak kesaksian, perbedaan, dan kredibilitas kontekstual. Banyak sarjana modern yakin bahwa Injil Tomas ditulis secara independen dari Perjanjian Baru, dan karena itu merupakan pembimbing yang bermanfaat bagi penelitian Yesus yang historis.
Dengan menemukan ucapan-ucapan dalam ''Injil Tomas'' yang bertumpang tindih dengan Q, Markus, Matius, Lukas, Yohanes dan Paulus, para pakar merasa bahwa ucapan-ucapan itu mewakili “banyak kesaksian” dan karenanya kemungkinan besar berasal dari Yesus yang historis, daripada ucapan-ucapan yang hanya dipersaksikan sekali saja, seperti halnya kebanyakan bahan dalam Yohanes.
''Injil Tomas'' juga telah digunakan oleh para teoris mitisis Kristus, seperti misalnya [[Earl Doherty]], penulis ''The Jesus Puzzle'', dan Timothy Freke, penulis ''The Jesus Mysteries'', bahwa kekristenan tidak berawal pada [[Historisitas Yesus Kristus|Yesus historis]], melainkan sebagai suatu adaptasi Yahudi terhadap [[agama-agama misteri]] Yunani. Kumpulan ajaran yang dihubungkan dengan Yesus mewakili bagian inisiasi ke dalam rahasia-rahasia dari agama mereka.
Baris 137:
dengan Matius 13:47-50
:<sup>47</sup>"Demikian pula hal Kerajaan Sorga itu seumpama pukat yang dilabuhkan di laut, lalu mengumpulkan berbagai-bagai jenis ikan. <sup>48</sup>Setelah penuh, pukat itupun diseret orang ke pantai, lalu duduklah mereka dan mengumpulkan ikan yang baik ke dalam pasu dan ikan yang tidak baik mereka buang. <sup>49</sup>Demikianlah juga pada akhir zaman: Malaikat-malaikat akan datang memisahkan orang jahat dari orang benar, <sup>50</sup>lalu mencampakkan orang jahat ke dalam dapur api; di sanalah akan terdapat ratapan dan kertakan gigi."
Perhatikan bahwa Tomas membedakan antara ikan-ikan yang besar dan kecil, sementara Matius membedakan antara ikan-ikan yang baik dan yang tidak baik. Lebih jauh, versi Tomas hanya menyebutkan seekor ikan yang tinggal, sementara versi Matius menyiratkan banyak ikan yang baik yang tersisa.
Baris 147:
Inilah perumpamaan tentang domba yang hilang dalam {{Alkitab|Matius 18:12-14}}
:<sup>12</sup>"Bagaimana pendapatmu? Jika seorang mempunyai seratus ekor domba, dan seekor di antaranya sesat, tidakkah ia akan meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di pegunungan dan pergi mencari yang sesat itu? <sup>13</sup>Dan Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya jika ia berhasil menemukannya, lebih besar kegembiraannya atas yang seekor itu daripada atas yang kesembilan puluh sembilan ekor yang tidak sesat. <sup>14</sup>Demikian juga Bapamu yang di sorga tidak menghendaki supaya seorangpun dari anak-anak ini hilang."
Inilah perumpamaan tentang domba yang hilang dalam {{Alkitab|Lukas 15:3-7}}
:<sup>3</sup>Lalu Ia mengatakan perumpamaan ini kepada mereka: <sup>4</sup>"Siapakah di antara kamu yang mempunyai seratus ekor domba, dan jikalau ia kehilangan seekor di antaranya, tidak meninggalkan yang sembilan puluh sembilan ekor di padang gurun dan pergi mencari yang sesat itu sampai ia menemukannya? <sup>5</sup>Dan kalau ia telah menemukannya, ia meletakkannya di atas bahunya dengan gembira, <sup>6</sup>dan setibanya di rumah ia memanggil sahabat-sahabat dan tetangga-tetanggan serta berkata kepada mereka: Bersukacitalah bersama-sama dengan aku, sebab dombaku yang hilang itu telah kutemukan. <sup>7</sup>Aku berkata kepadamu: Demikian juga akan ada sukacita di sorga karena satu orang berdosa yang bertobat, lebih daripada sukacita karena sembilan puluh sembilan orang benar yang tidak memerlukan pertobatan."
Ini adalah perumpamaan tentang domba yang hilang dalam Yohanes 10:1-18
:<sup>1</sup>"Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya siapa yang masuk ke dalam kandang domba dengan tidak melalui pintu, tetapi dengan memanjat tembok, ia adalah seorang pencuri dan seorang perampok; <sup>2</sup>tetapi siapa yang masuk melalui pintu, ia adalah gembala domba. <sup>3</sup>Untuk dia penjaga membuka pintu dan domba-domba mendengarkan suaranya dan ia memanggil domba-dombanya masing-masing menurut namanya dan menuntunnya ke luar. <sup>4</sup>Jika semua dombanya telah dibawanya ke luar, ia berjalan di depan mereka dan domba-domba itu mengikuti dia, karena mereka mengenal suaranya. <sup>5</sup>Tetapi seorang asing pasti tidak mereka ikuti, malah mereka lari daripadanya, karena suara orang-orang asing tidak mereka kenal." <sup>6</sup>Itulah yang dikatakan Yesus dalam perumpamaan kepada mereka, tetapi mereka tidak mengerti apa maksudnya Ia berkata demikian kepada mereka. :<sup>7</sup>Maka kata Yesus sekali lagi: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Akulah pintu ke domba-domba itu. <sup>8</sup>Semua orang yang datang sebelum Aku, adalah pencuri dan perampok, dan domba-domba itu tidak mendengarkan mereka. <sup>9</sup>Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput. <sup>10</sup>Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. <sup>11</sup>Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya; <sup>12</sup>sedangkan seorang upahan yang bukan gembala, dan yang bukan pemilik domba-domba itu sendiri, ketika melihat serigala datang, meninggalkan domba-domba itu lalu lari, sehingga serigala itu menerkam dan mencerai-beraikan domba-domba itu. <sup>13</sup>Ia lari karena ia seorang upahan dan tidak memperhatikan domba-domba itu.
:<sup>14</sup>Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku <sup>15</sup>sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa, dan Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku. <sup>16</sup>Ada lagi pada-Ku domba-domba lain, yang bukan dari kandang ini; domba-domba itu harus Kutuntun juga dan mereka akan mendengarkan suara-Ku dan mereka akan menjadi satu kawanan dengan satu gembala. <sup>17</sup>Bapa mengasihi Aku, oleh karena Aku memberikan nyawa-Ku untuk menerimanya kembali. <sup>18</sup>Tidak seorangpun mengambilnya daripada-Ku, melainkan Aku memberikannya menurut kehendak-Ku sendiri. Aku berkuasa memberikannya dan berkuasa mengambilnya kembali. Inilah tugas yang Kuterima dari Bapa-Ku."
Baris 170:
* [[Stevan L. Davies]]
* [[April DeConick]], profesor Agama di [[Universitas Wesleyan Illinois]] dan penulis ''Recovering the Original Gospel of Thomas''
* [[Helmut Koester]], profesor Teologi Universitas Harvard
* [[Marvin Meyer]], penerjemah versi ilmiah SV
* [[Elaine Pagels]], penulis ''[[Gnostic Gospels]]'', ''[[Beyond Belief]]'', dan ''[[The Gnostic Paul]]'' ('': Gnostic Exegesis of the Pauline Epistles'')
Baris 176:
* [[Stephen Patterson]]
* [[Hugh McGregor Ross]]
* Thin-min Tach, Buddhis [[Zen]]
* [[N. T. Wright]], [[Uskup Durham]] dan penulis seri ''[[Christian Origins and the People of God]]''
|