Kalirancang, Alian, Kebumen: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 25:
# Dusun Kedungsemut Kulon (Jatigede dan Kalisinan)
# Dusun Kedungsemut Wetan ( Kedungsemut Wetan dan Erasiwaru)
# Dusun Kalikudu (Kalikudu Lor dan Kalikudu Kidul)
 
== Sejarah ==
Wilayah Desa Kalirancang dan sekitarnya kono telah dihuni manusia kurang lebih 900 tahun yang lalu. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan adanya peninggalan zaman dahulu yang berupa sebuah makam/hastana. Makam tersebut dikenal masyarakat dengan nama ''Hastana Budha''. Makam tersebut terletak di wilayah Dusun Jerotengah RT 01 RW 04. Makam tersebut merupakan makam keluarga ''Ki Margodan''. Pada Gapura Hastana Budha, terdapat tulisan “dibangung Tahun 1115 M.” Hal tersebut merupakan bukti bahwa Desa Krakal telah dihuni oleh manusia sejak ber-abad – abad yang lalu. Tahun 1949, sebelum berpindah ke [[Desa Wadasmalang]], [[Kecamatan Karangsambung]] Desa Kalirancang pernah menjadi tempat menyingkir oleh pemerintah [[Kabupaten Kebumen]] akibat agresi Belanda kedua (1948-1949)kerena pasukan Belanda terus mengejar, diputuskan mencari tempat yang tersembunyi dan aman dari kejaran Belanda <ref>[http://www.suaramerdeka.com/harian/0701/06/ked14.htm]</ref>.
 
== Geografi ==
Baris 41:
Mata air itu diduga karena konduksi panas dari sumber [[magma]] yang berada lebih 1 kilometer di bawah tanah dan kemudian muncul zone patahan tersebut. Itu sebabnya air panas tersebut mengandung sulfur rendah yang menandakan bukan karena pengaruh vulkanisme. Debit airnya rata-rata 10 liter/menit. Suhu rata-rata sekitar 40 derajat Celcius, rasa airnya asin dan pahit karena mengandung gas CO2, H2S dan NH3. Selain itu di puncak [[Bukit]] Pagerijo di desa ini juga layak dikembangkan sebagai wisata tracking karena medan pendakian yang menantang. Di Desa Kalirancang juga terdapat sebuah situs cagar budaya yakni Makam Sabda Guna yang berada di atas Bukit Sikenap.
 
Potensi lainnya adalah [[Sungai]] alami di Dusun Kalisetra yang memiliki keunikan karena memiliki dasar sungai berupa batuan putih halus. Sungai yang juga disebut kalen tersebut memiliki beberapa kolam alami yang terbentuk dari batu yang terosi air selama beratus-ratus tahun yang lalu. Disekitar sungai ini juga dapat ditemui air terjun mini yang dapat dijumpai saat musim penghujan.
 
== Pendidikan ==
Baris 54:
# Soewarto Moestadja, [[Soewarto Moestadja]] adalah politikus dan juga [[menteri]] dalam negeri [[Suriname]] yang merupakan keturunan [[Jawa]]. Soewarto Moestadja adalah generasi kedua dari buruh kontrak asal Desa Kalirancang, [[Kecamatan Alian]], [[Kabupaten Kebumen]], [[Jawa Tengah]]. Tahun 1950, Kakek dan [[nenek]] Soewarto Moestadja dibawa [[Belanda]] ke Suriname kemudian dikembalikan lagi ke [[Indonesia]] pada 1963.
 
{{Alian, Kebumen}}
{{kelurahan-stub}}