Cindy Bernadette: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 32:
== Karier ==
Cindy Bernadette mengenal musik untuk kali pertama pada usia yang sangat dini, yaitu pada usianya yang ke-5 saat ia mulai mempelajari piano klasik. Walaupun ia sangat menikmatinya, lama-kelamaan ia semakin menyadari bahwa panggilan jiwanya yang sesungguhnya adalah menyanyi. Sejak saat itulah ia mulai, terus dan tidak pernah berhenti bernyanyi dengan sepenuh hatinya. Masa-masa itu ia awali dengan aktif mengikuti paduan suara di gereja dan di sekolah lalu berlanjut menjadi lead vocalist dalam satu R&B group New Voices di New York, USA.
Album pertamanya, “CINDY”, dirilis pada tahun 2005. Single pertamanya adalah lagu “Rintangan”, ia nyanyikan berdua dengan Glenn Fredly. Lagu lain di dalam album tersebut, “Berpesta”, bahkan berhasil menarik perhatian sebuah bank swasta nasional (Bank Mandiri), dan dijadikan sebagai lagu untuk iklan komersial kartu visa mereka. Pada tahun 2007 ia melahirkan sebuah album dengan judul “Wish No 1″ di bawah bendera sebuah indie label “X Records”. Hampir seluruh lagu di dalam album tersebut ia ciptakan dan aransir sendiri, bersama dengan band-nya “The Players”. Single pertamanya “Nikmati Saja Berdua” sukses dan menjadi hit selama berminggu-minggu di hampir semua radio di Indonesia.
Baris 42:
Single pertama yang dirilis berjudul Bisa Gila dimana Cindy mengajak Dule untuk featuring. Lirik dalam lagu ini sedikit menggoda dan style Dule dalam rapnya sangatlah cocok untuk membuat lagu ini lebih menggigit. Lagu-lagu yang masuk kandidat untuk single kedua dan ketiga adalah Hati Jiwa Hidup dan Hey. Di Hati Jiwa Hidup, Cindy menceritakan tentang cinta yang tidak bisa tercapai dan di lagu easy listening Hey, Cindy mengajak semua wanita untuk lebih positive dan mampu mengobati sakit hati dari masa lalu dan menjadi lebih kuat.
Album keempat kembali ia lahirkan dan diberikan nama MIRACLES, Cindy selalu melihat kehidupan nya sebagai sebuah Miracles. Lagu-lagu yang ia ciptakan di dalam lebih bernuansa up beat.
Di album ini pun Cindy men daur ulang lagu Bahasa Kalbu yang dulu dinyanyikan oleh Titi DJ. Lagu I FALL IN LOVE IN JAKARTA merupakan single pertama dari album Miracles ini.
Baris 48:
Album ini masih dikeluarkan oleh Disc Tarra Group yang berlabelkan Platinum Records. Sampai saat ini Album Romansa di nobatkan menjadi Best Selling Audiophile Album di Indonesia.
Selain menulis lagi, mendirect vocal, merilis album, Cindy Bernadette kini pun ikut serta dalam sebuah Production House bernama HYPENOTIC.INC bersama dengan sahabatnya Virlan Wana Langgong, Ari Baskara Siregar dan Toni Iskanto, bersama mereka Cindy Bernadette belajar memproduseri pembuatan sebuah video clip, iklan, bahkan film, dan ia dijadikan salah satu pemegang saham dan Junior Director oleh Production House tersebut.
Di awal taun 2013 , Cindy Bernadette dipilih oleh seorang musisi asal Australia, Sydney bernama Ron E Jones untuk berduet di lagu yang ditulis oleh Ron E Jones dengan original title Time Machine lalu disadur ke bahasa Indonesia menjadi "CINTAI AKU LAGI" dan lagu ini sudah mulai memasuki tangga lagu radio-radio di Indonesia.
Pembuatan video clip pun Cindy arahkan sendiri di Bali dengan dipantau oleh Virlan Wanna dan dalam video clip ini Cindy meminta sahabatnya Gary Iskak seorang actor senior untuk menjadi model dalam drama music video tersebut.
Baris 89:
* . [http://m.kapanlagi.com/indonesia/c/cindy_bernadette/ Profil di Kapanlagi.com]
http://www.soundcloud.com/cindybernadette
http://www.youtube.com/cindymusic
Follow Twitter: @cindybernadette
dan Instagram: cindybernadette
|