Proyek Pelabuhan Cilamaya: Perbedaan antara revisi

'''Proyek Pelabuhan Cilamaya''' merupakan proyek inisiatif dari Presiden Republik Indonesia Ke-6 [[Susilo Bambang Yudhoyono]] yang dituangkan dalam Peraturan Presiden Republik Indonesia No.32 Tahun 2011 tentang Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025.<ref>{{Cite news|url=https://m.tempo.co/read/news/2015/04/02/090654831/begini-kisah-perjalanan-proyek-pelabuhan-cilamaya|title=Begini Kisah Perjalanan Proyek Pelabuhan Cilamaya {{!}} bisnis {{!}} tempo.co|last=Tempo.Co|newspaper=Tempo News|language=en-US|access-date=2017-01-31}}</ref> Proyek ini awalnya direncanakan dibangun di [[Kabupaten Karawang]], [[Jawa Barat]], namun akhirnya dibatalkan oleh Wakil Presiden [[Jusuf Kalla]] pada April 2015. Pertimbangannya antara lain adalah faktor keselamatan karena pelabuhan akan bersinggungan dengan anjungan dan pipa migas bawah laut milik PT Pertamina Hulu Energi ONWJ.<ref>{{Cite web|url=http://www.kemendagri.go.id/news/2015/04/14/akhir-babak-pelabuhan-cilamaya|title=Akhir Babak Pelabuhan Cilamaya - Berita - Kementerian Dalam Negeri - Republik Indonesia|website=www.kemendagri.go.id|language=en|access-date=2017-01-31}}</ref> Pada tahun 2016, Presiden [[Joko Widodo]] menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2016 tentang Penetapan Pelabuhan Patimban, di [[Kabupaten Subang]], Provinsi Jawa Barat, sebagai pengganti Pelabuhan Cilamaya.<ref>{{Cite news|url=http://www.republika.co.id/berita/ekonomi/makro/16/06/13/o8p6dw382-pengganti-pelabuhan-cilamaya-masuk-proyek-strategis-nasional|title=Pengganti Pelabuhan Cilamaya Masuk Proyek Strategis Nasional {{!}} Republika Online|newspaper=Republika Online|access-date=2017-01-31}}</ref>