Kedungudi, Trawas, Mojokerto: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Content added. |
Content added. |
||
Baris 26:
=== Bertani ===
Pertanian masih memegang persentase besar mata pencaharian mayoritas penduduk desa Kedungudi. Padi merupakan stok pangan utama bagi kebanyakan penduduk desa ini. Surplus dari panen biasanya dijual. Meskipun air bukan masalah utama pada saat musim kemarau, tetapi di sebagian area pertanian yang jauh dari sumber mata air dan [[irigasi]], penduduk bercocok tanam palawija. [[Palawija]] bukanlah tanaman pertanian populer bagi penduduk desa ini. Adapun tanaman palawija yang ditanam biasanya adalah kacang panjang, jagung, ubi jalar, ketimun, cabe kecil, dan tebu.
[[File:Hamparan tanaman padi di sawah Kedungudi.jpg|thumb|Hamparan tanaman padi di persawahan Kedungudi. Dengan sumber air tanpa henti dan lokasi tepat di bawah gunung Penanggungan, padi di desa ini bisa panen sepanjang tahun.]]
Selain air hujan, sumber mata air satu-satunya untuk irigasi lahan pertanian di daerah ini adalah kali yang bersumber dari mata air terlindung yang terletak di sebelah selatan desa. Sumber mata air ini berada di lokasi yang bernama Brugan. Berjarak sekitar 300 meter dari lahan pertanian terdekat. Dari hulu mata air ini, kemudian dilakukan pembagian irigasi sebaik mungkin dan dibagi-bagi untuk beberapa anak kali.
Dikarenakan sumber mata air yang berlokasi agak ke barat dari pemukiman penduduk, maka semua lahan pertanian berada di bagian barat pemukiman penduduk. Sedangkan ladang rata-rata berada di bagian timur desa.
|