'''Isakhar''' atau '''Yisakhar''' ('''יִשָּׂשׁכָריִשָּׂשׁכָר''' "Ganjaran; hadiah", [[bahasa Ibrani Standar]] '''YissaḫarYissaḫar''', [[bahasa Ibrani Tiberias]] '''YiśśâḵārYiśśâḵār''') adalah anak kelima [[Yakub]] dan istri pertamanya [[Lea]]. Menurut [[Kitab Kejadian|Kejadian]], Isakhar dikandung pada malam ketika Lea berusaha menggunakan [[buah dudaim]] yang dibawa kepadanya oleh anak sulungnya [[Ruben]] untuk mengobati ketidaksuburannya (Kejadian 30:14). Karena Lea mengartikan kelahiran anaknya sebagai tanda perkenan Allah, maka ia menamainya Isakhar.
Sebagai leluhur dari [[Suku-suku Israel|suku Israel]] yang dinamai sesuai dengan namanya, Isakhar dan keturunannya menetap di [[Lembah Yisrel]] dan di bukit-bukit yang rendah di sebelah timur [[Gunung Tabor]]. Berkat Yakub, yang diberikan di [[Mesir]] dan dicatat dalam Kejadian 49, menggambarkan Isakhar sebagai "keledai yang kuat tulangnya" yang "meniarap diapit bebannya" (Kejadian 49:14) dalam [[perbudakan|budak]]. Hal ini mungkin menunjukkan bahwa suku Isakhar pernah menjadi taklukan dari [[suku Kanaan]] di wilayah itu.
Isakhar memperoleh empat orang anak lelaki yang bergabung bersamanya dalam perpindahan keluarga Yakub ke Mesir; di sana ia meninggal dan dikuburkan. Di antara keturunannya adalah [[hakim Israel|hakim]] [[Tola]] dan dua orang [[Kerajaan Israel|raja dari Israel]], [[Baesa]] dan anaknya [[Ela]] (1 Raja-raja 16:6).