Stasiun Parung Panjang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 21:
 
Titik akhir stasiun terelektrifikasi yang dahulu di Parung Panjang kini sudah diperpanjang sampai Stasiun Maja. Stasiun ini berada di depan Pasar Parung Panjang. Stasiun ini juga tidak jauh dari jalan raya PLP Curug-Parung Panjang-Lebakwangi-Bunar, sehingga banyak penumpang yang berasal dari Curug yang turun di sini.
 
Rencananya, jalur elektrifikasi akan kembali diperpanjang hingga Stasiun Rangkasbitung. Jika rencana pengaktifan jalur kereta api Citayam-Nambo terwujud, serta perpanjangan jalur elektrifikasi dari Blue Line hingga Stasiun Cikarang, stasiun Rangkasbitung adalah titik terminus dari jalur lingkar baru dari KA Commuter Jabodetabek -- Cikarang melalui Stasiun Nambo dan Stasiun Citayam.
 
Dahulu terdapat jalur cabang menuju [[Leuwiliang, Bogor]]..
 
Renovasi stasiun Parung Panjang telah selesai dan diresmikan 11 Mei 2016. Saat ini memiliki 4 peron, dengan peron 1 dan 4 untuk parkir KRL, peron 2 untuk kereta menuju Tigaraksa - Maja - Rangkas - Serang - Merak. Peron 3 untuk kereta tujuan stasiun Serpong - Tanah Abang.
Baris 33 ⟶ 29:
* Jalur akses ke stasiun melalui pasar yang becek jika hujan
* Stasiun yang berdempetan dengan pasar yang sudah tidak sesuai dengan konsep modern. Mungkin dahulu pasar tradisional dibangun mendekati stasiun agar perekonomian tergerak. Adanya pasar ini, jika tertata rapi masih bagus tetapi pasar parung panjang sangat berantakan, batas lapak yang tidak jelas, dan tumpukan sampah.
* Transportasi menuju stasiun parung panjang yang susah karena melalui pasar. Jalan di aprung panjang juga merupakan jalan yang jelek dan sering rusak karena adanya truk pengangkut pasir yang bersliweran dimana-mana. Untuk pilihan lain, selain angkot, adalah ojek.
 
Rencananya, jalur elektrifikasi akan kembali diperpanjang hingga [[Stasiun Rangkasbitung]]. Jika rencana pengaktifan jalur[[Jalur kereta api Citayam-Nambo]] terwujud, serta perpanjangan jalur elektrifikasi dari [[Blue Line]] hingga [[Stasiun Cikarang]], stasiun Rangkasbitung adalah titik terminus dari jalur lingkar baru dari KA Commuter Jabodetabek PParungpanjang-Citayam - Nambo- Cikarang melalui [[Stasiun Nambo]] dan [[Stasiun Citayam]].
 
Dahulu terdapat jalur cabang menuju [[Leuwiliang, Bogor]]..
 
'''Referensi'''
Baris 51:
* [[Kereta api Krakatau Ekspres|Krakatau (Ekonomi AC Non PSO]]): ke [[Stasiun Merak|Merak]], [[Stasiun Madiun|Madiun]] dan [[Stasiun Kediri|Kediri]]
 
{{stasiun|Stasiun Cicayur |Jalur kereta api Tanahabang-Merak|Stasiun Cilejit }}
 
{{stasiun|Stasiun Cicayur |Jalur kereta api Tanahabang-Merak|Stasiun Cilejit }}
{{stasiun kereta api di Indonesia}}