[[Berkas:Sendang Jodo di Purworejo Kudus.JPG|thumb|250px|Sendang Jodo]]
'''Sendang Jodo''' adalah objek wisata alamyang berada di KabupatenKota [[Kudus]]. Sendang Jodo berwujud mata air (sendang) yang memancarkan air tak henti-henti. Suasana di sekitar nya sangat kuyup hijaunya pepohonan, karena Sendang Jodo sesungguhnya masuk ke dalam kawasan lereng [[Gunung Muria]].
== Letak ==
Objek wisata Sendang Jodo berada di Desa [[Purworejo, Bae, Kudus|Purworejo]], Kecamatan [[Bae, Kudus|Bae]], kabupatenKota [[Kabupaten Kudus|Kudus]].
== Sejarah ==
Sendang Jodo dikeramatkan oleh masyarakat Dukuh Jambean Desa [[Purworejo, Bae, Kudus|Purworejo]], Kecamatan [[Bae, Kudus|Bae]], kabupatenKota [[Kabupaten Kudus|Kudus]], lantaran dipercaya pernah menjadi tempat pemandian dan juga petilasan Den Ayu Sunti<ref>http://isknews.com/konon-para-bidadari-pernah-mandi-sendang-peninggalan-den-ayu-sunti-di-percayai-bikin-awet-muda/</ref> atau Den Ayu Tarwiyah yang konon katanya putri yang sangat cantik dari salah satu kerajaan, selain itu menurut cerita yang beredar sendang tersebut juga di gunakan untuk mandi para Bidadari dari kayangan yang dipercaya oleh sebagian besar masyarakat pedesaan di Jawa memiliki kesaktian. Den Ayu Sunti mampir mandi dia berpesan kepada warga sekitar Jambean dan anak cucunya supaya sendang itu dijaga dan dirawat karena kelak akan memberi keberkahan sembari berkata "Barang siapa yang kelak mandi disini, awet muda, maka akan cepat jodohnya bagi yang belum menikah, tambah cantik bagi wanita, tambah tampan bagi pria, dan dimudahkan rizkinya" tuturnya.