Gereja Tewahedo Ortodoks: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 7:
 
== Nama ==
''Tewahedo'' ({{lang-gez|ተዋሕዶ}} ''täwaḥədo'') adalah kata Ge'ez yang berarti "dijadikan satu" atau "dipersatukan". Kata ini merujuk kepada kepercayaan [[:en:OrientalGereja Orthodoxy|OrientalOrtodoks Oriental|Ortodoks Oriental]] mengenai keesaan [[Kristologi|hakikat Kristus]]; yaitu, kepercayaan bahwa suatu kesatuan alamiah lengkap an rata keilahian dan kemanusiaan harus terjadi untuk menyediakan keselamatan ilahi bagi seluruh umat manusia. ini berbeda dengan kepercayaan "dua hakikat Kristus" (''"two Natures of Christ"''), yaitu kepercayaan adanya hakikat ilahi dan manusiawi yang terpisah namun tak terpisahkan, yang dianut oleh [[Gereja Katolik Roma]] dan [[Gereja Ortodoks Timur]], yang disebut "[[persatuan hipostatik]]". Menurut artikel [[Catholic Encyclopedia]] mengenai [[Henotikon]],<ref>{{cite web|url=http://www.newadvent.org/cathen/07218b.htm |title=Catholic Encyclopedia: Henoticon |publisher=Newadvent.org |date=1910-06-01 |accessdate=2014-06-03}}</ref> sekitar 500 uskup dalam [[:En:Patriarchate|Patrarki]] [[Alexandria]], [[Antiokhia]] dan [[Yerusalem]] menolak untuk menerima doktrin "dua hakikat" (''"two natures" doctrine'') yang didekretkan oleh [[Konsili Kalsedon]] pada tahun [[451]], sehingga memisahkan diri dari badan utama gereja Kristen waktu itu, yang kemudian juga terpisah sendiri menjadi dua faksi ([[Gereja Ortodoks Timur]] dan [[Katolik]]) dalam [[Skisma Timur–Barat]] pada tahun 1054, meskipun peristiwa terakhir ini bukan mengenai pandangan [[Kristologi]].
<!--
Oriental Orthodoxy consists of the [[Coptic Orthodox Church of Alexandria]], [[Armenian Apostolic Church]], [[Syriac Orthodox Church]], [[Malankara Orthodox Syrian Church]], [[Ethiopian Orthodox Tewahedo Church]] and [[Eritrean Orthodox Tewahedo Church]]. It is known as "[[Non-Chalcedonianism|non-Chalcedonian]]", and, sometimes by outsiders as "[[monophysitism|monophysite]]" (meaning "One Single Nature", in allusion to [[Jesus Christ]]). However, these Churches themselves describe their Christology as [[miaphysitism|miaphysite]] (meaning "one united nature" in reference to Jesus, the Greek equivalent of "Tewahedo").