Meskipun Kristen Sasania yang mapan sebagai terutama menganut dyophysite dibawahdi bawah Gereja Timur, Tikrit maju sebagai pusat kegiatan Miaphysite. Uskup pertama Miaphysite Ahudemmeh mengatakan bahwa telah ditahbiskan oleh Pemimpin Katholik Armenia Christopher I atau oleh [[Jacob Baradaeus]].<ref name="Maas2005">{{cite book|last=Maas|first=Michael|title=The Cambridge Companion to the Age of Justinian|url=http://books.google.com/books?id=9AvjaThtrKYC&pg=PA260|accessdate=4 July 2013|date=18 April 2005|publisher=Cambridge University Press|isbn=978-1-139-82687-7|pages=260–}}</ref> Dibawah Marutha, keuskupan diangkat menjadi maphrianate dan yurisdiksi gerejawi kota diperluas sejauh [[Asia Tengah]].<ref name="syriacstudies">{{cite web | url=http://www.syriacstudies.com/AFSS/Syriac_Scholars_and_Writers/Entries/2008/3/22_88-_Marutha_of_Takrit_%28d._649%29.html | title=88- Marutha of Takrit (d. 649) | publisher=syriacstudies.com | accessdate=August 20, 2012}}</ref>
Kota ini namun tetap didominasi Kristen [[Orang Assyria|Assyur]] pada abad-abad awal pemerintahan Islam dan mendapatkan ketenaran sebagai pusat penting beasiswa dari sastra Arab Kristen dan Syria. Beberapa nama penting termasuk uskup Cyriacus yang naik ke patriarki Antiokhia, dan teolog [[Abu Zakariya Denha]] dan [[Abu Raita]] dan penerjemah [[Yahya bin Adi]].<ref name="EOI"/>