Gelar kebangsawanan Eropa: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 120.188.92.86 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Hafidh Wahyu P |
Membalikkan revisi 12858567 oleh Erik Fastman (bicara) sumbernya mana yang menyebut kepausan MONARKI? |
||
Baris 229:
Sekitar abad kedelapan belas, kekuasaan para penguasa monarki dan para bangsawan mendapat penentangan hebat dari masyarakat lantaran masalah kesenjangan sosial. Salah satu bentuk penentangan sistem kebangsawanan yang paling terkenal dalam sejarah Eropa adalah [[Revolusi Perancis|Revolusi Prancis]]. Terilhami dari gagasan liberal dan radikal, semangat revolusi ini menyebar ke berbagai bagian Eropa dan dunia dan mengubah arah gerak sejarah modern, menurunkan jumlah [[monarki mutlak]] di dunia secara dramatis dan menggantinya dengan republik dan demokrasi liberal.<ref>Livesey, James. ''Making Democracy in the French Revolution'' p. 19 ''The Revolution created and elaborated...the ideal of democracy, which forms the creative tension with the notion of sovereignty that informs the functioning of modern democratic liberal states. This was the truly original contribution of the Revolution to modern political culture.''</ref>
Walaupun begitu, beberapa monarki masih bertahan di masa modern, meskipun dengan memangkas banyak kekuasaan yang mereka miliki, sehingga lahirlah [[monarki konstitusional]].
== Catatan kaki ==
|