Teori perkembangan kognitif: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
|||
Baris 8:
== Periode sensorimotor ==
<!-- [[Berkas:Baby Sofia SERRES.jpg|right|thumb|200px|Menurut Piaget, anak ini berada dalam ''periode sensorimotor'' dan mengeksplorasi dunia terutama dengan inderanya dan bukan
Menurut Piaget, [[bayi]] lahir dengan sejumlah [[refleks]] bawaan selain juga dorongan untuk mengeksplorasi dunianya. Skema awalnya dibentuk melalui diferensiasi refleks bawaan tersebut.
'''Periode sensorimotor''' adalah periode pertama dari empat periode. Piaget berpendapat bahwa tahapan ini menandai perkembangan kemampuan dan pemahaman spatial penting dalam enam sub-tahapan:
# Sub-tahapan ''skema refleks'', muncul saat lahir sampai usia enam minggu dan berhubungan terutama dengan refleks.
# Sub-tahapan ''fase reaksi
# Sub-tahapan ''fase reaksi
# Sub-tahapan ''koordinasi reaksi
# Sub-tahapan ''fase reaksi
# Sub-tahapan ''awal representasi simbolik'', berhubungan terutama dengan tahapan awal [[kreativitas]].
Baris 30:
'''Klasifikasi'''—kemampuan untuk memberi nama dan mengidentifikasi serangkaian benda menurut tampilannya, ukurannya, atau karakteristik lain, termasuk gagasan bahwa serangkaian benda-benda dapat menyertakan benda lainnya ke dalam rangkaian tersebut. Anak tidak lagi memiliki keterbatasan logika berupa [[animisme]] (anggapan bahwa semua benda hidup dan berperasaan)
'''''Decentering'''''—anak mulai mempertimbangkan beberapa aspek dari suatu permasalahan untuk bisa memecahkannya. Sebagai contoh, anak tidak akan lagi menganggap bahwa cangkir yang pendek
'''''Reversibility'''''—anak mulai memahami bahwa jumlah atau benda-benda dapat diubah, kemudian kembali ke keadaan awal. Untuk itu, anak dapat dengan cepat menentukan bahwa 4+4 sama dengan 8, 8-4 akan sama dengan 4, jumlah sebelumnya.
Baris 48:
* Bisa digeneralisasi: representasi dan logika dari operasi yang ada dalam diri seseorang berlaku juga pada semua konsep dan isi pengetahuan
* Tahapan-tahapan tersebut berupa keseluruhan yang terorganisasi secara logis
* Urutan tahapan bersifat hirarkis (setiap tahapan mencakup elemen-elemen dari tahapan sebelumnya,
* Tahapan merepresentasikan perbedaan secara kualitatif dalam model berpikir, bukan hanya perbedaan kuantitatif
== Proses perkembangan ==
Seorang individu dalam hidupnya selalu berinteraksi dengan lingkungan. Dengan berinteraksi tersebut, seseorang akan memperoleh '''skema'''. Skema berupa kategori pengetahuan yang membantu dalam menginterpretasi dan memahami dunia. Skema juga menggambarkan tindakan baik secara mental maupun fisik yang terlibat dalam memahami atau mengetahui sesuatu. Sehingga dalam pandangan Piaget, skema mencakup baik kategori pengetahuan maupun proses perolehan pengetahuan tersebut.
Seiring dengan pengalamannya mengeksplorasi lingkungan, informasi yang baru didapatnya digunakan untuk memodifikasi, menambah, atau mengganti skema yang sebelumnya ada. Sebagai contoh, seorang anak mungkin memiliki skema tentang sejenis binatang, misalnya dengan burung. Bila pengalaman awal anak berkaitan dengan [[burung kenari]], anak kemungkinan beranggapan bahwa semua burung adalah kecil, berwarna kuning, dan mencicit. Suatu saat, mungkin anak melihat seekor [[burung unta]]. Anak akan perlu memodifikasi skema yang ia miliki sebelumnya tentang burung untuk memasukkan jenis burung yang baru ini.
Baris 62:
Melalui kedua proses penyesuaian tersebut, sistem kognisi seseorang berubah dan berkembang sehingga bisa meningkat dari satu tahap ke tahap di atasnya. Proses penyesuaian tersebut dilakukan seorang individu karena ia ingin mencapai keadaan '''equilibrium''', yaitu berupa keadaan seimbang antara struktur kognisinya dengan pengalamannya di lingkungan. Seseorang akan selalu berupaya agar keadaan seimbang tersebut selalu tercapai dengan menggunakan kedua proses penyesuaian di atas.
Dengan demikian, kognisi seseorang berkembang bukan karena menerima pengetahuan dari luar secara pasif
== Isu dalam perkembangan kognitif<ref>Bjorklund, D.F. (2000) Children's Thinking: Developmental Function and individual differences. 3rd ed. Bellmont, CA : Wadsworth</ref> ==
Baris 69:
=== Tahapan perkembangan ===
* Perbedaan [[kualitas|kualitatif]] dan [[kuantitas|kuantitatif]]
Terdapat kontroversi terhadap pembagian tahapan perkembangan berdasarkan perbedaan kualitas atau kuantitas kognisi.
* Kontinuitas dan diskontinuitas
[[Kontroversi]] ini membahas apakah pembagian tahapan perkembangan merupakan proses yang berkelanjutan atau proses terputus pada tiap tahapannya.
* Homogenitas dari fungsi [[kognisi]]
Terdapat perbedaan kemampuan fungsi kognisi dari tiap [[individu]]
Baris 88:
*# Apakah hubungan antara [[pemikiran]] dan [[tubuh]], khususnya antara otak secara fisik dan mental proses
*# Apakah [[filogeni]] atau [[ontogeni]] yang menjadi awal mula dari struktur biologis yang teratur
* Teori Konstruksi pemikiran-sosial
Selain [[biologi]], [[konteks]] [[sosial]] juga merupakan salah satu sudut pandang dari perkembangan kognitif. Perspektif ini menyatakan bahwa lingkungan sosial dan budaya akan memberikan pengaruh terbesar terhadap pembentukan kognisi dan pemikiran anak.
Teori ini memiliki implikasi langsung pada dunia pendidikan. Teori Vygotsky menyatakan bahwa anak belajar secara aktif lebih baik daripada secara pasif. Tokoh-tokohnya diantaranya [[Lev Vygotsky]], [[Albert Bandura]], [[Michael Tomasello]]
* Teori ''Theory of Mind'' (TOM)
Teori perkembangan kognitif ini percaya bahwa anak memiliki teori maupun skema mengenai dunianya yang menjadi dasar kognisinya.
Tokoh dari ToM ini diantaranya adalah [[Andrew N. Meltzoff]]
Baris 99 ⟶ 100:
* Bjorklund, D.F. (2000) ''Children's Thinking: Developmental Function and individual differences''. 3rd ed. Bellmont, CA : Wadsworth
* Cole, M, et al. (2005). ''The Development of Children''. New York: Worth Publishers.
* Johnson, M.H. (2005). ''Developmental cognitive neuroscience''. 2nd ed. Oxford : Blacwell publishing
* Piaget, J. (1954). "The construction of reality in the child". New York: Basic Books.
* Piaget, J. (1977). ''The Essential Piaget''. ed by Howard E. Gruber and J. Jacques Voneche Gruber, New York: Basic Books.
|