Holisme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Kenrick95 (bicara | kontrib)
k ←Suntingan 120.188.0.83 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh AABot
Baris 1:
<!-- 1. Nurul Hasanah 2. Poppy Arisandy 3. Fera Agrineta 4. Aditya Yasfa
'Holisme''' adalah suatu pemikiran yang menyatakan bahwa sistem [[alam semesta]], baik yang bersifat [[fisika|fisik]], [[kimia]]wi, [[biologi|hayati]], [[ilmu sosial|sosial]], [[ilmu ekonomi|ekonomi]], [[pikiran|mental-psikis]], dan [[linguistik|kebahasaan]], serta segala kelengkapannya harus dipandang sebagai sesuatu yang utuh dan bukan merupakan kesatuan dari bagian-bagian yang terpisah. Sistem alam tidak dapat dipahami apabila kita mempelajarinya dengan cara memisahkan bagian-bagiannya: sistem harus dipelajari secara utuh sebagai suatu kesatuan.<ref>Barry Oshry, 2008, ''Seeing Systems: Unlocking the Mysteries of Organizational Life,'' Berrett-Koehler Publishers</ref><ref>Sunny Y. Auyang, 1999, ''Foundations of Complex-system Theories: in Economics, Evolutionary Biology, and Statistical Physics,'' Cambridge University Press</ref>
5. Inung Pinata 6. Kurniadi Nugroho 7. Latiful Mutaqin 8. Adi Cahya 9. Epraim Sitepu 10. Nindya Arini 11. Tenti Okta Vika 12. Gunawan Koko Lingga 13.Umi Rahayu-->
'''Holisme''' adalah suatu pemikiran yang menyatakan bahwa sistem [[alam semesta]], baik yang bersifat [[fisika|fisik]], [[kimia]]wi, [[biologi|hayati]], [[ilmu sosial|sosial]], [[ilmu ekonomi|ekonomi]], [[pikiran|mental-psikis]], dan [[linguistik|kebahasaan]], serta segala kelengkapannya harus dipandang sebagai sesuatu yang utuh dan bukan merupakan kesatuan dari bagian-bagian yang terpisah. Sistem alam tidak dapat dipahami apabila kita mempelajarinya dengan cara memisahkan bagian-bagiannya: sistem harus dipelajari secara utuh sebagai suatu kesatuan.<ref>Barry Oshry, 2008, ''Seeing Systems: Unlocking the Mysteries of Organizational Life,'' Berrett-Koehler Publishers</ref><ref>Sunny Y. Auyang, 1999, ''Foundations of Complex-system Theories: in Economics, Evolutionary Biology, and Statistical Physics,'' Cambridge University Press</ref>
 
Kata 'holisme' pertama kali diperkenalkan pada tahun 1926 oleh [[Jan Smuts]], seorang negarawan dari [[Afrika Selatan]], dalam bukunya yang berjudul ''Holism and Evolution''. Asal kata 'holisme' diambil dari [[bahasa Yunani]], ''holos'', yang berarti semua atau keseluruhan. Smuts mendefinisikan holisme sebagai sebuah kecenderungan alam untuk membentuk sesuatu yang utuh sehingga sesuatu tersebut lebih besar daripada sekadar gabungan-gabungan bagian hasil [[evolusi]].