Pegipegi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k menghapus pranala recruit holdings karena tidak tersedia dalam bahasa Indonesia |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1:
{{copyedit}}
'''Pegipegi''' adalah perusahaan
== Produk dan
Saat ini, Pegipegi terhubung langsung dengan lebih dari 7.000 hotel di Indonesia
Pegipegi juga
== Sejarah ==
Didukung oleh tiga perusahaan
▲Didukung tiga perusahaan terkemuka di bidangnya, yaitu PT Alternative Media (AMG), Recruit Holdings dan Altavindo, Pegipegi diresmikan pertama kali sebagai Online Travel Agent yang melayani pemesanan hotel di Indonesia pada 7 Mei 2012 oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (saat itu), [[Mari Elka Pangestu]]<ref>{{Citation|last=Tekno TV|title=pegipegi: Kemudahan Travelling, Tak Perlu Repot Ini Itu!|date=2015-03-06|url=https://www.youtube.com/watch?v=vEpG4Q3xdwc|accessdate=2017-05-19}}</ref>. Setelahnya, tepat bulan Agustus 2013 Pegipegi mulai membuka layanan untuk pemesanan tiket pesawat secara online.
▲Tidak puas hanya bermain di Website (komputer dan smartphone), Pegipegi turut melebarkan sayapnya ke ranah aplikasi gratis khusus Android pada Juli 2015. Lima bulan kemudian, tepatnya Desember 2015, aplikasi gratis khusus iOS sudah tersedia. Pada bulan Maret 2016, Pegipegi mulai melayani pemesanan online untuk kereta api.
== Akuisisi ==
Baris 23 ⟶ 22:
|-
|2017
|
|1. MarkPlus, Inc▼
|
2. Warta Kota▼
|-
|2016
Baris 42 ⟶ 43:
!Tim
|-
|2012–2015
|Davy Makimian (CEO), Kohei Nakajima (COO), Megain Widjaja (Director), Hiroshi Date (Director) dan Kevin Sanjoto (Director)
|-
Baris 48 ⟶ 49:
|Kohei Nakajima (COO) dan Ryan Kartawidjaja (Deputy COO)
|-
|2016–2017
|Hideki Yamada (CEO)<ref>{{Cite web|url=https://dailysocial.id/post/dengan-ceo-baru-situs-online-booking-travel-pegipegi-fokus-mempertahankan-konsumen-loyal|title=Dengan CEO Baru, Situs Online Booking Travel Pegipegi Fokus Mempertahankan Konsumen Loyal {{!}} Dailysocial|website=dailysocial.id|language=en|access-date=2017-05-19}}</ref> dan Ryan Kartawidjaja (Deputy CEO)
|-
|2017–sekarang
|Takeo Kojima (CEO) dan Ryan Kartawidjaja (
|}
== Referensi ==
{{reflist|2}}
|