Daerah Otonom Tibet: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 39:
Tibet dahulunya adalah sebuah kerajaan merdeka yang mengalami interaksi maupun benturan terutama secara politik dengan dinasti-dinasti yang ada di dataran Cina. Raja Tibet diberi gelar [[Dalai Lama]] di mana Dalai Lama yang sekarang, [[Tenzin Gyatso]] adalah Dalai Lama ke-14. Dalai Lama adalah pemimpin negara Tibet dan sekaligus pemimpin keagamaan
Tibet menjadi provinsi Cina setelah serbuan tentara merah Cina pada tahun 1950 ke wilayah ini, pada musim gugur [[1951]] pasukan Cina berhasil menguasai ibu kota Lhasa dan mendongkel Dalai Lama dari kekuasaannya. Dalihnya, Dalai Lama menolak kesepakatan kerjasama bertajuk "Rencana Pembebasan Damai Tibet" yang
Rakyat dan pemuka Tibet sempat melakukan perlawanan terhadap pendudukan Cina yang menimbulkan banyak korban jiwa khususnya dari pihak Tibet. Namun karena tidak seimbangnya kekuatan persenjataan dan tidak adanya sorotan internasional, perlawanan Tibet, khususnya pada dasawarsa 1970-an berhasil dipadamkan.
Masalah Tibet menjadi ganjalan dalam hubungan internasional Cina dengan dunia internasional khususnya pada dekade [[1960-an|1960]]-[[1970-an]], terutama hubungannya dengan [[Amerika Serikat]] dimana CIA ikut terlibat dalam masalah tibet. Namun setelah kunjungan presiden AS, [[Richard Nixon]] ke Tiongkok yang mengawali kontak diplomatik AS-Cina, masalah Tibet dianggap terlupakan atau selesai sampai sekarang dan semua agent CIA ditarik dari wilayah tibet. Terutama setelah pemimpin kedua Tibet, [[Panchen Lama]], menyatakan bergabung dengan [[Beijing]] pada awal dekade [[2000-an]].<ref>tibet.net/, diakses tanggal 28 Feb 2017</ref>
== Galeri ==
|