Surya Siddhanta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
'''''Surya Siddhanta''''' adalah salah satu [[buku]] [[astronomi]] terawal [[India]], meskipun karya tersebut dalam bentuk yang kita kenal sekarang berasal dari sekitar setelah tahun [[400|400 M]]. Dalam ''Siddhanta'' terdapat peraturan-peraturan yang menjelaskan pergerakan benda-benda angkasa yang sesuai dengan letak asli mereka di langit. Tidak diketahui siapa penulis ''Siddhanta'' atau kapan buku ini pertama kali disusun, namun umumnya versi-versi yang ditemukan berasal dari sekitar [[abad ke-4]]. [[Matematika India|Matematikawan]] dan astronom India dari periode-periode selanjutnya, misalnya [[Aryabhata]] merujuk kepada naskah ini, sementara terjemahan-terjemahan dalam [[bahasa Arab]] dan [[bahasa Latin|Latin]] kelak menjadi berpengaruh di [[Timur Tengah]] dan [[Eropa]].
 
Buku Surya Siddhanta ini kemungkinan berasal dari wahyu kepada salah seorang nabi. Hal ini mengingat jumlah nabi yang jumlahnya ratusan, hanya yang wajib diketahui jumlahnya 25 orang. Karena tidak mungkin semua hal harus dikabarkan kembali kepada nabi-nabi selanjutnya, maka buku Surya Siddhanta ini termasuk salah satu hal yang tidak dikabarkan kembali melalui wahyu-wahyu berikutnya. Oleh karenanya buku tersebut kemungkinan ditulis oleh seorang nabi atau para pengikutnya, yang keberadaannya tidak dijelaskan di dalam wahyu-wahyu yang lain. Bisa saja wahyu tersebut berasal dari sebelum tahun masehi, tetapi penulisannya setelah masehi. Hal penulisan ini bisa terjadi seperti halnya penulisan al-qur'an yang penulisannya setelah Rasulullah Muhammad SAW wafat, atau penulisan al-hadith yang penulisannya lebih jauh lagi setelah wafatnya Rasulullah Muhammad SAW.
{{sastra-stub}}
{{astronomi-stub}}