Udayana: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Feri Istanto (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Feri Istanto (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3:
Salah satu putra mereka adalah [[Airlangga]] yang kemudian bertahta menggantikan mertuanya Raja [[Dharmawangsa Teguh]] yang digulingkan musuh-musuhnya, serta Raja [[Anak Wungsu]] yang kemudian meneruskan tahta orang tuanya menjadi raja di Bali. Airlangga yang memerintah di Jawa tetap menjaga hubungan dengan Bali sebagai tanah kelahirannya.<ref>Willard A. Hanna (2004). ''Bali Chronicles''. Hlm. 24. Periplus, Singapore. ISBN 0-7946-0272-X.</ref>
 
Nama Udayana diabadikan menjadi nama [[perguruan tinggi negeri]] yang didirikan pada tanggal [[29 September]] [[1962]] di Bali dan populer dengan [[Universitas Udayana]]. Selain itu Udayana juga digunakan oleh [[TNI AD|TNI Angkatan Darat]] sebagai [[Komando daerah militer|Komando Kewilayahan Pertahanan]] yang meliputi [[provinsi]] [[Bali]], [[Nusa Tenggara Barat]] dan [[Nusa Tenggara Timur]] dan bermarkas di [[Denpasar]], [[Bali]] yang dikenal sebagai [[Komando Daerah Militer IX/Udayana]].
 
== Referensi ==