Anna May Wong: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Baris 61:
 
Disamping ulasan semacam itu, Hollywood kurang meminati pembuatan peran bagi Wong; etnisitasnya membuat para pembuat film AS menghindarkannya dari peran utama perempuan. David Schwartz, kepala kurator [[Museum of the Moving Image (New York City)|Museum of the Moving Image]], menyatakan, "Ia membangun sebuah tingkat ketenaran di Hollywood, namun Hollywood tak mengetahui apa yang bisa dilakukan terhadapnya."<ref name="timeout">Anderson, Melissa. [http://www.timeout.com/newyork/articles/film/637/the-wong-show "The Wong Show."] ''Time Out: New York'', Issue 544: March 2–8, 2006, TimeOut. Retrieved: March 24, 2008.</ref> Ia menjalani beberapa tahun berikutnya dalam peran pendukung yang menyediakan "atmosfir eksotik",<ref>Parish 1976, pp. 532–533.</ref> seperti dimana ia memerankan seorang selir dalam film ''[[Drifting (film 1923)|Drifting]]'' (1923) karya [[Tod Browning]].<ref name="Wollstein, p. 249"/> Para produser film mengoroti pertumbuhan ketenaran Wong namun mereka tetap bersikukuh menempatkannya pada peran pendukung.<ref>Hodges 2004, p. 58.</ref> Namun optimistik terhadap karir film, pada 1923 Wong berkata: "Perfilman itu sempurna dan aku meraih semua kebaikannya, namun tidak terlalu buruk untuk memiliki tempat pencucian di balikmu, sehingga kau bisa menunggu dan mengambil bagian-bagian bagus dan menjadi independen saat kau daki."<ref name="Wollstein, p. 248"/>
 
===Ketenaran===
Pada usia 19 tahun, Anna May Wong memerankan peran pendukung sebagai seorang budak Mongol dalam film [[Douglas Fairbanks]] ''[[The Thief of Bagdad (film 1924)|The Thief of Bagdad]]'' (1924). Memerankan seorang peran "Nona Naga" yang stereotipe, penampilan besarnya di layar lebar meraih sambutan dari para audien dan juga kritikus.<ref>Hodges 2004, p. 49.</ref> Film tersebut meraih keuntungan lebih dari $2&nbsp;juta dan membantu memperkenalkan Wong ke masyarakat. Sepanjang waktu tersebut, Wong telah menjalin hubungan dengan sutradara [[Tod Browning]]. Hubungan percintaan tersebut banyak diketahui pada masa itu: hubungan tersebut adalah sebuah [[miskegenasi|hubungan antar-rasial]] dan Wong masih di bawah umur.<ref>''Hollywood Horror: from Gothic to Cosmic'', Mark A. Vierra c. 2003</ref>
 
Setelah peran menonjol keduanya, Wong memindahkan keluarganya ke apartemennya sendiri. Khawatir orang-orang Amerika memandangnya sebagai "kelahiran asing" meskipun ia lahir dan dibesarkan di California, Wong mulai menanam citra [[flapper]].<ref>Chan 2003, pp. 37, 139.</ref> Pada Maret 1924, berencana membuat film-film tentang [[mitologi Tionghoa]], ia menandatangani sebuah kesepakatan yang mendirikan Anna May Wong Productions; saat mitra bisnisnya diketahui melakukan praktik-praktik tak jujur, Wong mengeluarkan gugatan terhadapnya dan perusahaan tersebut dibubarkan.<ref>Chan 2003, pp. 37–38.</ref>
 
Ini kemudian menjadi bukti bahwa karir Wong akan masih dibatasi oleh [[hukum anti-miskegenasi]] Amerika, yang menghindarkannya dari pembagian adegan ciuman dengan orang dari ras lainnya, meskipun jika karakternya adalah orang Asia, namun diperankan oleh aktor kulit putih.<ref>Leong 2005, pp. 181–182.</ref> Satu-satunya pemeran utama laki-laki Asia dalam perfilman AS pada era film bisu adalah [[Sessue Hayakawa]]. Karena pemeran utama laki-laki Asia jarang ditemukan, Wong tidak menjadi pemeran utama perempuan.<ref>Hodges 2004, p. 64.</ref>
 
Wong masih ditawari peran-peran pendukung eksotik, memerankan [[penduduk asli di benua Amerika|gadis pribumi asli]] dalam dua film tahun 1924. Mengambil gambar di [[Kawasan Alaska]], ia memerankan seorang [[Eskimo]] dalam film ''[[The Alaskan (film 1924)|The Alaskan]]''. Ia kembali ke Los Angeles untuk menampilkan bagian dari Putri [[Daftar karakter Peter Pan#Tiger Lily|Tiger Lily]] dalam film ''[[Peter Pan (film 1924)|Peter Pan]]''. Kedua film tersebut diambil gambarnya oleh sinematografer [[James Wong Howe]] namun ''Peter Pan'' lebih sukses; menjadi hit musim Natal.<ref>Hodges 2004, pp. 45–46.</ref><ref>Bergfelder 2004, pp. 61–62.</ref> Pada tahun berikutnya, Wong meraih pujian karena memerankan seorang vampire Oriental manipulatif dalam film [[Forty Winks (film)|''Forty Winks'']].<ref>''Forty Winks'' (film review), February 3, 1925.</ref> Disamping ulasan-ulasan yang menyanjung, ia menjadi semakin tak suka dengan peran-perannya dan mulai mencari jalan lain untuk sukses. Pada awal 1925, ia bergabung dengan grup bintang [[serial (film)|serial]] pada perjalanan keliling sirkuit [[vaudeville]]; saat perjalanan tersebut mengalami kegagalan, Wong dan para anggota grup lainnya pulang ke Hollywood.<ref name="Wollstein, p. 250">Wollstein 1999, p. 250.</ref>
 
Pada 1926, Wong mengambil bagian dalam pembangunan [[Grauman's Chinese Theatre]] saat ia bergabung dengan [[Norma Talmadge]] pada acara [[peletakan batu pertama]]nya, meskipun ia tak diundang untuk meninggalkan jejak tangan dan kakinya di semen.<ref name="guardian">Sweet 2008.</ref><ref>Hodges 2004, p. 66.</ref>
 
Pada tahun yang sama, Wong membintangi film ''The Silk Bouquet''. Berganti judul menjadi ''The Dragon Horse'' pada 1927, film tersebut menjadi film AS pertama yang diproduksi dengan bekingan Tionghoa, yang disediakan oleh [[Chinese Six Companies]] dari San Francisco. Ceritanya berlatar belakang Tiongkok pada zaman [[Dinasti Ming]] dan menampilkan aktor-aktor Asia yang memainkan peran-peran Asia.<ref>Chan 2003, p. 185.</ref>
 
Wong masih memegang peran pendukung. Karakter-karakter perempuan Asia di Hollywood dihadapkan pada dua pola stereotipe: "Kupu-kupu" yang menyakralkan diri dan naif dan "Nona Naga" yang pendiam dan tak bersetia kawan. Dalam film ''[[Old San Francisco (film)|Old San Francisco]]'' (1927), yang disutradarai oleh [[Alan Crosland]] untuk [[Warner Brothers]], Wong memerankan seorang "Nona Naga", seorang putri gangster.<ref>Liu 2000, p. 24.</ref> Dalam film ''[[Mr. Wu]]'' (1927), ia memerankan peran pendukung karena meningkatnya penyensoran terhadap pasangan ras campuran di layar lebar. Dalam film ''[[The Crimson City]]'', yang dirilis pada tahun berikutnya, hal tersebut terjadi lagi.<ref>Rohter, Larry. [https://movies.nytimes.com/movie/88185/The-Crimson-City/overview " The Crimson City (1928)."] ''The New York Times'', September 2, 2010. Retrieved: September 2, 2010.</ref>
 
==Sebagian filmografi==