Kaleng minuman: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 6:
Bir komersial yang pertama tersedia dalam kaleng mulai pada 1935 di [[Richmond, Virginia]].<ref>{{cite journal|last=Maxwell|first=DBS|title=Beer Cans: A Guide for the Archaeologist|journal=Historical Archaeology|year=1993|volume=27|issue=1|url=http://www.jstor.org/discover/10.2307/25616219|doi=10.2307/25616219}}</ref> Tidak lama kemudian, soda, dengan keasaman lebih tinggi dan tekanan sedikit lebih tinggi, tersedia dalam kaleng. Perkembangan kunci untuk menyimpan minuman dalam kaleng adalah pelapis bagian dalam, biasanya plastik atau kadang-kadang zat lilin, yang membantu menjaga agar rasa produk tidak hancur oleh reaksi kimia dengan logam. Faktor utama lain untuk pemilihan waktu tersebut adalah pencabutan [[Larangan]] di Amerika Serikat pada akhir tahun 1933.
Pada 1935,<ref>{{cite web|author=Neil Prior |url=http://www.bbc.co.uk/news/uk-wales-33484225 |title=Llanelli's Felinfoel brewery pioneered beer in cans |publisher=BBC News (South West Wales) |date=2015-07-12 |accessdate=2017-04-09}}</ref> tempat pembuatan bir kecil di Felinfoel merupakan tempat pembuatan bir pertama di luar Amerika Serikat untuk bir kaleng komersial. Sebelumnya, bir hanya tersedia dalam tong atau botol kaca. Sejak saat itu, kaleng timah ringan dapat digunakan. Pabrik pembuatan bir Felishanel adalah pemasok utama untuk angkatan bersenjata Britania di luar negeri dalam Perang Dunia Kedua - kaleng menghemat banyak ruang dan berat untuk ekspor masa perang dibandingkan dengan botol kaca, dan tidak hperlu dikembalikan untuk pengisian ulang. Kaleng awal ini tidak memiliki 'kait penarik', sebaliknya mereka memiliki '[[gabus mahkota]]'' (tutup botol bir).
== Catatan ==
| |||