Syamsul Yusof: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 44:
Syamsul tumbuh di [[Kuala Lumpur]]. Dia adalah putra direktur terkenal; [[Judul Malaysia|Dato]] '[[Yusof Haslam]]. Saudaranya, Syafiq Yusof, sepupunya, Rizal Ashreff dan Sabrina Ali dan saudara tirinya adalah Faizal Yusof juga aktor. Syafiq dan Faizal sendiri juga memiliki karier mereka yang lain sebagai sutradara film.
== Karier ==
̩̩===2005-2007: Awal karir dan kesuksesan komersial===
Meskipun ia lahir dalam keluarga yang memiliki perusahaan perfilman raksasa di Malaysia, beliau tetap menerima tantangan yang berat, yang datang dari ayahnya sendiri. Ayah beliau ingin menguji kemampuan anaknya dengan memberi tugas mengarah drama arahan ayahnya, [[Gerak Khas]], untuk beberapa episode. Setelah berhasil mengarungi tantangan tersebut, keinginannya untuk duduk di kursi sutradara akhirnya tercapai. Tapi, tantangan lain pula tiba. Script yang dihasilkan beliau bersama sepupunya, [[Rizal Ashreff]], ditolak oleh ayahnya dan menyuruh mengevaluasi ulang script tersebut. Setelah revisi, akhirnya proyek film pertamanya disetujui dengan anggaran senilai Rp 1. 35 juta sebagai biaya dan tanggal siap selama 35 hari. Agak rumit ketika ia baru mulai mengarah terpaksa berhadapan situasi yang begitu memberi tekanan kepada beliau. Pada saat pembuatan film tersebut, ia terpaksa berbalah dengan ayahnya soal biaya film yang terpaksa dinaikkan sampai
<ref>http://www.sinemamalaysia.com.my/main/clippingnews/Syamsul_terpaksa_berbalah_dengan_bapa_694</ref> Dia menangis dan timbul rasa jera untuk mengarah film. Tapi, anak ke '' Six Million Dollar Man '' ini tidak mengenal penat setelah film pertamanya, [[Evolusi KL Drift]] sukses di bioskop.<ref>{{cite news|url=http://www.cinema.com.my/articles/news_details.aspx?search=2008.KL_drift_2611&title=Syamsul-Yusof-talks-about-his-directorial-debut-in-Evolusi-KL-Drift-#UGI5WWDt4Ys3T2Kx.97|title=Syamsul Yusof talks about his directorial debut in "Evolusi KL Drift"|author=Wahiduzzaman|publisher=Cinema Online|date=27 Februari 2008|accessdate=14 Mac 2015}}</ref><ref>http://www.sinemamalaysia.com.my/main/clippingnews/Syamsul_lega_berjaya_sahut_cabaran_bapa_513</ref>
=== 2008 & ndash; 2011: ''Evolusi KL Drift 2'','' Khurafat'' dan Direktur Terbaik ===
Setelah mengarah film '' [[Evolusi KL Drift]] '', ia melanjutkan langkah dengan mengarah film bercorak aksi kontroversi, '' [[Bohsia: Jangan Pilih Jalan Hitam]] ''. Film ini mendapat perhatian publik ketika judul film ini kurang cocok untuk tatapan umum. Tapi ia memiliki alasan tersendiri.<ref>http://ohartis.com/2009/04/filem-bohsia-jangan-pilih-jalan-hitam/</ref>
Dia masih mempertahankan '' trademark '' nya dengan mengarah film-film aksi. Film ini terlihat berhasil. Selanjutnya, beliau kelanjutan trilogi '' Evolusi KL Drift '' melalui '' [[Evolusi KL Drift 2]] ''.<ref>{{cite news|title= "KL Drift 2" Menderum Dengan 'Enjin Lama' |author=Wahiduzzaman|work=mStar Online|date=24 Mac 2010|url=http://mstar.com.my/cerita.asp?file=/2010/3/24/mstar_tengokwayang/20100324141545&sec=mstar_tengokwayang|access-date=2010-03-30}}</ref> Kali ini, penceritaan yang dilakukan terlihat agak rapi dan begitu baik. Film yang dibintangi oleh dirinya sendiri, [[Farid Kamil]], [[Aaron Aziz]], [[Scha Al-Yahya]] dan [[Remy Ishak]] ini mendapatkan kutipan yang membanggakan. Dengan film tersebut, dimulainya langkah cemerlang ketika menggondol penghargaan [[Sutradara Terbaik (FFM) | Sutradara Terbaik]] pada Festival Film Malaysia ke-23.<ref>http://www.izyan.com/2010/10/syamsul-yusof-menangis-menang-anugerah.html</ref> Kesuksesan yang ia kecapi ini telah melampaui apa yang pernah dicapai ayahnya.
Dia ingin mewarnai portofolio seorang direktur dengan mengarah berbagai jenis genre film. Percobaan pertama dia berhasil. Tahun 2011 menunjukkan kebangkitan sentuhan film beliau ketika film horor pertamanya, '' [[Khurafat: Perjanjian Setan]] '' lakonan beliau bersama [[Liyana Jasmay]] menjengah bioskop dan menciptakan rekor baru ketika mencapai kutipan RM 8 juta. Keberhasilan ini merupakan kejutan bagi industri perfilem di Malaysia.<ref>[http://www.murai.com.my/article/default.asp?article_id=8705&c=4&s=10 Khurafat Sangat Menyeramkan, Menggugurkan Jantung!], Murai.com.my. Dicapai pada 8 Februari 2011.</ref> Kritikus memberi pujian kepada upaya pertamanya dalam mengarah film horor.
<ref>http://ohartis.com/2011/01/review-filem-khurafat-perjanjian-syaitan/</ref>
'' Teror '' film arahannya tidak terhenti di situ. Dia '' mengganas '' kembali dengan film aksi pertarungan, '' [[KL Gangster]] ''. Film ini membuka mata semua pihak yang sering memperlekeh film Melayu. Dia begitu teliti dalam produksi film ini yang dibuat khusus untuk tontonan semua.
<ref>http://www.gua.com.my/hiburan/ulasan/KL_Gangster_Filem_Aksi_Yang_Realistik.html</ref> Keberhasilan film ini begitu mengejutkan ketika mendapatkan kutipan hampir RM 12 juta,<ref name="11 Juta">{{cite web|url=http://www.majalahniaga.com/kl-gangster-dan-rm11-juta-formula-kejayaan-syamsul-yusof.html|title=KL Gangster dan RM11 Juta – Formula Kejayaan Syamsul Yusof|date=27 Jun 2011|author=Aqeef Azizan|publisher=Majalah Niaga|access-date=2011-11-30}}</ref> dua kali lipat apa yang dicapai oleh ayahnya melalui '' [[Sembilu II]] ''.<ref name="11 Juta"/> Filem ini berjaya memberi saingan kepada filem-filem luar yang ditayangkan di Malaysia.<ref name="11 Juta"/> Ia juga menyatakan kesulitan untuk mengumpulkan daftar aktris yang diinginkan beliau untuk film ini. Ia juga meraih kesuksesan pada [[Festival Film Malaysia ke-24]] ketika berhasil menggondol penghargaan [[Sutradara Terbaik (FFM) | Sutradara Terbaik]] untuk dua tahun berturut-turut lewat film '' [[KL Gangster]] ''.<ref>Farizan Zainal (8 Februari 2015). [https://in.finance.yahoo.com/news/dari-pelakon-ke-kerusi-pengarah-074118169.html Dari pelakon ke kerusi pengarah] ''Tupai.com.my''. Diperoleh pada 26 Februari 2017.</ref>
Film keenam arahannya, '' [[Aku Bukan Tomboy]] '' menemui penonton di bioskop pada 17 November 2011, film ini memperlihatkan Syamsul ingin lari dari umumnya terhadap film bergenre aksi, ketika ia mencoba genre komedi romantis untuk film ini yang mana script aslinya ditulis oleh ayahnya, film akting [[Scha Al-Yahya]], [[Shaheizy Sam]] dan dirinya sendiri mendapat sambutan dan menerima review positif dari kritikus film meskipun menjadi kegagalan komersial.<ref>{{cite web|url=http://www.budiey.com/filem-aku-bukan-tomboy-selongkar-dunia-tomboy/|title=Filem Aku Bukan Tomboy Selongkar Dunia Tomboy|date=1 November 2011|publisher=Sensasi Selebriti|access-date=2011-11-30}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.sinarharian.com.my/hiburan/aku-bukan-tomboy-sarat-mesej-komedi-1.6330|title=Aku Bukan Tomboy sarat mesej & komedi|date=18 November 2011|publisher=[[Sinar Harian]]|access-date=2011-11-30}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2011&dt=1116&pub=Kosmo&sec=Hiburan&pg=hi_04.htm|title=Eksperimental komedi sulung Syamsul|date=17 November 2011|author=Noor Ashreen Ismail|publisher=[[Kosmo!]]|access-date=2011-11-30}}</ref>
== Filmografi ==
|