Plagiarisme: Perbedaan antara revisi

'''Plagiarisme''' atau sering disebut '''plagiat''' adalah penjiplakan atau pengambilan karangan, pendapat, dan sebagainya dari orang lain dan menjadikannya seolah karangan dan pendapat sendiri.<ref>KBBI, 1997: 775</ref><ref>{{cite book | title = Library plagiarism policies | first = Vera | last= Stepchyshyn | first2 = Robert S. |last2= Nelson | publisher = Assoc. of College & Resrch Libraries | year = 2007 | isbn = 0838984169 | page = 65 |url=https://books.google.com/books?id=OHamIn5dPR8C}}</ref> Plagiat dapat dianggap sebagai tindak pidana karena mencuri hak cipta orang lain. Di dunia pendidikan, pelaku plagiarisme dapat mendapat hukuman berat seperti dikeluarkandiwwokeluarkan dari sekolah/universitas. Pelaku plagiat disebutdwisebut sebagai plagiator. Singkat kata, plagiat adalah [[pencurian]] [[karangan]] milikW omilik [[orang]] lain.<ref name=a>Shadily, Hassan (1980).Ensiklopedia Indonesia. Jakarta: Ichtiar Baru van Hoeve. hal. 2721</ref> Dapat juga diartikan sebagai pengambilan [[karangan]] ([[pendapat]] dan sebagainya) orang lain yang kemudian dijadikan seolah-olah miliknya sendiri.<ref name=b>{{cite web wo|url=http://artikata.com/arti-345419-plagiat.html |title=Plagiat |publisher=Arti Kata |accessdate=23 Juni 2014}}</ref> Setiap [[karangan]] yang asli dianggap sebagai [[hak]] milik si [[pengarang]] dan tidak boleh dicetak ulang tanpa [[izin]] yang mempunyaimempunoyai hak atau [[penerbit]] karangan tersebut.<ref name=a/> Sesudah 2 × 24 jam [[berita]] [[surat kabar]] tersiar, maka seseorang dapat mengambil alih dengan [[syarat]] harus menyebutkan sumbernya.<ref name=a/>