Revisi per 30 Januari 2017 19.12 sunting 118.136.2.213 (bicara) Tidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 6 Agustus 2017 06.56 sunting balikkan Sherlockindo (bicara \| kontrib) Peninjau 7.334 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Revisi selanjutnya →
Baris 1: {{infobox stasiun {{infobox stasiun\|image=stasiun plumpang by ivan.jpg\|caption=Stasiun Plumpang dari pinggir jalan raya [[Kabupaten Tuban\|Tuban]]-[[Kabupaten Bojonegoro]]. Stasiun Plumpang Pada tanggal 9 Maret 2016\|name=Plumpang\|prov=Jawa Timur\|kabupaten=Tuban\|kecamatan kabupaten=Plumpang\|kelurahan kabupaten=Plumpang\|kodepos=62382\|oldname=Plumpang\|kode=PMG\|tinggi=?\|operator=[[Daerah Operasi VIII Surabaya]]\|class=III\|letak=lintas [[Stasiun Tuban\|Tuban]]-[[Stasiun Babat\|Babat]]}} \|image=stasiun plumpang by ivan.jpg \|caption=Bangunan bekas Stasiun Plumpang tahun [[2016]]. \|name=Plumpang \|prov=Jawa Timur \|kabupaten=Tuban \|kecamatan kabupaten=Plumpang \|desa=Plumpang \|alamat= \|kodepos= \|open=[[1 Desember]] [[1919]]{{butuh rujukan}} \|close=[[1989]]<ref>[https://ndeso94.com/2016/05/28/eks-stasiun-kereta-api-tuban-jalur-babat-utuh-tapi-tak-terawat/ Eks-Stasiun Kereta Api Tuban (Jalur Babat), Utuh tapi Tak Terawat]</ref> \|kode=PMG \|tinggi= \|track=2 \|line= \|operator=[[Daerah Operasi VIII Surabaya]] }} '''Stasiun Plumpang (PMG)''' adalah [[stasiun kereta api]] nonaktif yang terletak di [[Plumpang, Plumpang, Tuban\|Plumpang]], [[Plumpang, Tuban\|Plumpang]], [[Tuban]], [[Jawa Timur]], bersebelahan dengan jalan raya [[Tuban]]-[[Bojonegoro]] lewat [[Palang, Tuban\|Palang]]. Stasiun ini mulai dioperasikan oleh [[Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij]] (NIS) pada tanggal [[1 Desember]] [[1919]] sebagai bagian dari [[jalur kereta api Babat-Merakurak\|jalur kereta api Babat-Tuban]], lalu dinonaktifkan pada tahun [[1989]] karena menurunnya jumlah penumpang.<ref>[http://javarailmaps.blogspot.co.id/2016/07/jalur-kereta-api-nisperumka-babat-tuban.html Jalur Kereta Api NIS/Perumka Babat-Tuban (1919–1989)]</ref> Bangunannya masih bertahan hingga kini.<ref>[http://wikimapia.org/36331935/id/EX-Stasiun-Plumpang Eks-Stasiun Plumpang]</ref> Pada masa aktifnya, Stasiun Plumpang melayani dua kali perjalanan kereta api campuran penumpang dan barang dari [[Stasiun Babat]] ke [[Stasiun Tuban]] pergi-pulang. Stasiun ini, bersama stasiun-stasiun lainnya di jalur kereta api Babat-Tuban, rencananya akan diaktifkan kembali pada tahun [[2018]].<ref>[http://tubankab.go.id/berita/detilberita/485 Pengaktifan Kembali Jalur Rel Kereta Api, Begini Kata Pemkab]</ref> '''Stasiun Plumpang (PMG)''' adalah [[stasiun kereta api]] kelas III yang terletak di [[Plumpang, Tuban]]. Stasiun ini termasuk dalam [[Daerah Operasi VIII Surabaya]] dan berlokasi di [[Kabupaten Tuban]]. Letak Persisnya di depan Dealer Motor Honda Kecamatan Plumpang diutara Pasar [[Plumpang, Tuban\|Plumpang]], Di timur jalan Bersebelahan dengan Jalan Raya [[Kabupaten Tuban\|Tuban]]-[[Kabupaten Bojonegoro\|Bojonegoro]] Via Pertigaan [[Kecamatan Palang\|Pakah]]. ==Referensi== Stasiun Plumpang Memiliki 2 Jalur, Dahulu jalur Ini di bangun mulai dari [[Stasiun Babat]] hingga [[Stasiun Tuban]] sebagai angkutan kereta api penumpang dan angkutan barang hasil bumi [[Kabupaten Tuban]] untuk diangkut ke berbagai kota di [[Jawa Timur]] dan Provinsi lainya dengan kereta api dan untuk mendistribusikan barang dan penumpang yang ingin menuju [[Kabupaten Tuban]]. [[Jalur kereta api Babat-Tuban\|Jalur KA Babat Tuban]] Mulai dibuka pada 1 Desember 1919, di bangun oleh [[Perusahaan kereta api di Hindia Belanda]] yaitu [[Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij]] (NIS) setelah mengerjakan jalur KA [[Stasiun Gundih\|Gundih]]-[[Stasiun Surabaya Pasar Turi\|Surabaya]]. {{reflist}} {{Stasiun\|Halte ~~/ Stasiun~~ Klotok\|Jalur kereta api Babat-~~Tuban~~Merakurak\|Halte Murrosemo}}▼ Pada Jaman masih aktif, Setiap hari Stasiun Plumpang melayani 2 kali perjalanan pulang pergi KA Campuran Barang dan penumpang dari [[Stasiun Babat]] menuju [[Stasiun Tuban]].Saat ini Stasiun Plumpang masih kokoh berdiri, namun bangunannya telah direnovasi oleh penduduk yang menyewa bangunan stasiun Plumpang. Saat rencana pengaktifan kembali [[Jalur kereta api Babat-Tuban]], PT.KAI [[Daerah Operasi VIII Surabaya]] melakukan pendataan aset kepada warga yang melakukan pendirian bangunan/menempati tanah di atas milik PT.KAI agar bersiap siap saat pengaktifan kembali jalur tersebut. {{stasiun-stub}}▼ Jalur ini ditutup pada tahun [[1989]] karena kalah bersaing dengan moda transportasi lainya. Kini yang tersisa disekitar Stasiun hanya bekas jembatan saja yang terletak persis di selatan Stasiun Plumpang dan bekas bangunan Stasiun. Jalur ini berujung di [[Stasiun Tuban]]. Namun dahulu sebenarnya jalur kereta api masih berlanjut sampai [[Merakurak, Tuban\|Merakurak]]. Jalur Tuban-Merakurak sudah ditutup saat jaman [[Hindia Belanda]], jadi sisa-sisanya tinggal sedikit. ▲{{Stasiun\|Halte / Stasiun Klotok\|Jalur kereta api Babat-Tuban\|Halte Murrosemo}} ▲{{stasiun-stub}} {{coord\|-7.025330\|112.099272\|display=title}} [[Kategori:~~Stasiun~~Bekas stasiun kereta api di Jawa Timur\|Plumpang]]▼ ▲[[Kategori:Stasiun kereta api di Jawa Timur\|Plumpang]] ~~[[Kategori:Kabupaten Tuban]]~~ [[Kategori:Plumpang, Tuban]]

Stasiun Plumpang: Perbedaan antara revisi