Dampak lingkungan dari irigasi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika |
Yassiramry (bicara | kontrib) k untuk estetika |
||
Baris 9:
== Pengaruh pada hilir sungai ==
[[Berkas:BaluchNomads.jpg|thumb|Air menjadi langka bagi kaum nomaden penggembala di Balochistan akibat pembangunan irigasi]]▼
Irigasi yang bersumber dari sungai dapat mengurangi debit air di hilir secara signifikan karena air diserap tanaman, lahan pertanian, dan menguap. Hal ini dapat menyebabkan:
* hilangnya lahan basah dan hutan di hilir sungai<ref name=WWF>World Wildlife Fund, ''WWF Names World's Top 10 Rivers at Greatest Risk'', on line: http://www.ens-newswire.com/ens/mar2007/2007-03-21-01.asp</ref>
Baris 18 ⟶ 19:
Irigasi juga telah mengurangi kualitas air sungai karena air bilasan dari lahan pertanian dapat mengandung garam, pupuk, dan [[pestisida]] sehingga dapat terakumulasi di sungai. Air bilasan dari lahan pertanian dapat mengalami perkolasi dan mencmari [[air tanah]].
▲[[Berkas:BaluchNomads.jpg|thumb|Air menjadi langka bagi kaum nomaden penggembala di Balochistan akibat pembangunan irigasi]]
Secara sosio-ekonomi, berkurangnya debit sungai di hilir dapat merugikan, bahkan merelokasi masyarakat yang menikmati hilir sungai. Kaum nomaden penggembala di [[Balochistan (Pakistan)|Baluchistan]], [[Pakistan]] mengalami kesulitan hidup karena sumber air yang biasa mereka gunakan untuk minum hewan ternak berkurang drastis.<ref name=oost>''Modern interferences in traditional water resources in Baluchistan''. In: Annual Report 1982, pp. 23-34. ILRI, Wageningen, The Netherlands. Reprinted in Water International 9 (1984), pp. 106- 111. Elsevier Sequoia, Amsterdam. Also reprinted in Water Research Journal (1983) 139, pp. 53-60. [http://www.waterlog.info/annrep.htm], [http://www.waterlog.info/pdf/baluchistan.pdf]</ref>
|