Aloysius Murwito: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
Rachmat-bot (bicara | kontrib) k cosmetic changes |
||
Baris 43:
Ia ditahbiskan menjadi [[imam]] pada tanggal [[7 Juli]] [[1982]]. Ia sempat berkarya di beberapa paroki di [[Flores]] dan [[Papua]]. Ia sempat menjabat sebagai Minister Provinsi Indonesia dari Ordo Fransiskan.<ref>http://www.ofm.org/3/news/n139timen.html</ref>
Ia terpilih menjadi [[uskup]] [[Keuskupan Agats|Agats]] pada tanggal 7 Juni 2002, meneruskan kepemimpinan Mgr. [[Alphonsus Augustus Sowada]], [[O.S.C.]]. Berita pengangkatan diumumkan secara resmi di Roma pada tanggal 8 Juni 2002. Ia memilih kutipan dari [[Mazmur 56]]:5, "''In Deo Speravi Non Timebo''" (Kepada Allah Aku Percaya, Aku Tidak Takut). Ia ditahbiskan menjadi Uskup pada 15 September 2002 di Lapangan Yos Sudarso Agats,<ref name="westpapuaofcatholikstudent.blogspot.co.id">http://westpapuaofcatholikstudent.blogspot.co.id/2013/06/sejarah-kondisi-asmat-yang-berlumpur.html</ref> dengan Penahbis Utama Mgr. [[Jacobus Duivenvoorde]], [[Misionaris Hati Kudus|M.S.C.]], [[Keuskupan Agung Merauke|Uskup Agung Merauke]]. Sementara, [[Keuskupan Agats|Uskup Emeritus Agats]], Mgr. [[Alphonsus Augustus Sowada]], [[Ordo Salib Suci|O.S.C.]], [[Keuskupan Jayapura|Uskup Jayapura]], Mgr. [[Leo Laba Ladjar]], [[Fransiskan|O.F.M.]] dan [[Keuskupan Manokwari-Sorong|Uskup Manokwari-Sorong]], Mgr. [[Franciscus Xaverius Sudartanta Hadisumarta]], [[Karmelit|O. Carm.]] menjadi Uskup Ko-konsekrator.
Kepemimpinan Mgr. Murwito membawa pada proses Indonesianisasi dalam kepemimpinan keuskupan.<ref
Mgr. Murwito menjadi Uskup Penahbis Pendamping bagi Mgr. [[John Philip Saklil]] sebagai [[Keuskupan Timika|Uskup Timika]] pada 18 April 2004.
Baris 60:
{{S-inc}}
{{End}}
{{DEFAULTSORT:Murwito, Aloysius}}▼
{{katolik-stub}}▼
▲{{DEFAULTSORT:Murwito, Aloysius}}
[[Kategori:Pemimpin agama Katolik]]
[[Kategori:Uskup Indonesia]]
Baris 68 ⟶ 67:
[[Kategori:Tokoh Katolik Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
▲{{katolik-stub}}
|