|Ship flag=[[Berkas:Flag of the Dutch East India Company.svg|60px]]
|Ship name=''Batavia''
|Ship namesake=KotaPemukiman [[Jakarta|Batavia]]
|Ship owner=*[[Vereenigde Oostindische Compagnie|VOC]]
*Kamar Dagang [[Amsterdam]]
|}
'''''Batavia''''' ({{IPA-nl|baːˈtaːviaː|-|Nl-Batavia.ogg}}) adalah sebuah kapal milik KongsiKompeni Dagang Hindia TimurBelanda atau ''[[Vereenigde Oostindische Compagnie|Kompeni Belanda]]'' (VOC), yang dibuatdikerjakan di [[Amsterdam]] pada 1628, dipersenjatai dengan 24 pucuk [[meriam]] dari [[besi tuang]] dan beberapa pucuk meriam perunggu, kandas dalampada [[pelayaran perdana]]nya, dan menjadi terkenal karena peristiwa [[dahagi]] sertadan pembantaian para penumpangnyapenyintasnya.
Sebuah [[replika kapal|replika]] abad ke-20 dari kapal ini, yang juga diberi nama ''Batavia'', dapat dikunjungi di [[Lelystad]], [[Belanda|negeri Belanda]].
== Dahagi di atas ''Batavia'' ==
=== Keberangkatan dan pelayaran ===
Pada 27 Oktober 1628, kapal ''Batavia'' yang baru saja rampung dikerjakan atas pesanan Kompeni''Vereenigde BelandaOostindische Compagnie'', bertolak dari [[Texel]]<ref name="museum-wa">{{cite web
|url = http://www.museum.wa.gov.au/collections/databases/maritime/shipwrecks/shipdetail.asp?ID=1316&Shipname=batavia&Shipdate=&Range1=&Range2=&Shiptype=&Discovered=%&Region=0
|title = Registration Information for: Batavia
|accessdate = 11 September 2007
|work = The Department of Maritime Archaeology Online Databases
|publisher = Western Australian Museum}}</ref> menuju Hindia Timur Belanda, untuk dimuatimengangkut rempah-rempah. Pelayaran dinakhodaidipimpin oleh ''commandeur'' (komodor) sekaligus ''opperkoopman'' (saudagar senior) [[Francisco Pelsaert]], bersamadengan Ariaen Jacobsz selaku [[nakhoda|''schipper'']]. KeduanyaDua orang ini sebelumnya sudah pernah bertemu di [[Surat, India|Surat]], India. KeduanyaMeskipun sempatkeduanya pulapernah berseteru di Surat setelah Jacobsz dalam keadaan mabuk menghina Pelsaert di hadapan saudagar-saudagar lain, yang kemudian dibalas Pelsaert dengan menurunkan pangkat Jacobsz secara resmi di muka umum.<ref>Dash, M., (2002), Batavia's Graveyard, New York, hal. 57</ref> Meskipun demikiansana, tidak diketahui apakah Pelsaert masih mengenalingat pada Jacobsz ketika naik ke kapalatas ''Batavia''. Bersama mereka, ikut pula menumpang ''onderkoopman'' (saudagar junior) [[Jeronimus Cornelisz]], seorang farmakolog pailitbangkrut (alias si apoteker ahlisesat bidah<ref>BBC History Magazine; Jilid 3, No. 7, hal. 70</ref>) dari [[Haarlem]] yang hendaksedang kaburberusaha darimelarikan negeridiri dari Belanda untuk, menghindari penangkapan akibatatas dirinya karena menganutmengikuti [[ajaran sesat]] yang dihubungdikait-hubungkankaitkan dengan pelukis [[Johannes van der Beeck]], alias Torrentius.
SelamaDalam berlayarpelayaran itu, Jacobsz dan Cornelisz berkomplot untuk merebut kapal, sehingga dapat merintis kehidupan yang baru di tempat lain, dengan memanfaatkan persediaan emas dan perak yang ada di atas kapal. Setelah bertolak dari [[Tanjung Harapan]], yang mereka singgahi untuk memasok perbekalan, Jacobsz dengan sengaja mengemudikan kapal menyimpang dari tujuan, menjauh dari keseluruhan armada. Jacobsz dan Cornelisz telah bersekongkol dengan beberapa awak kapal dan mulai merekayasa sebuah insiden sebagai pemicu dahagi. Rekayasa jahat ini meliputi perundungan seksual terhadap seorang penumpang wanita muda kelas atas, [[Lucretia Jans]], dengan tujuan memprovokasi Pelsaert untuk mendisiplinkan awak kapal. Mereka berencana memperalat tindakan pendisiplinan itu dengan membuatnya tampak sebagai suatu bentuk ketidakadilan, guna menarik simpati awak kapal dan mendapatkan tambahan anggota. Akan tetapi, wanita itu dapat mengenali penyerangnya.<ref>{{cite web|url=http://www.voc.iinet.net.au/batavia.html |title=VOC ship Batavia |publisher=Voc.iinet.net.au |date= |accessdate=2011-03-27}}</ref> Para pendahagi terpaksa menunggu sampai Pelsaert memerintahkan penangkapan, namun ia tidak kunjung mengambil tindakan, karena sedang menderita sakit yang tidak diketahui namanya.
=== Terdampar ===
|