Balai Kota Cirebon: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 10:
== Arsitektur ==
 
Gedung Balai Kota Cirebon berdiri pada lahan seluas 15.770 m<sup>2</sup> dengan tembok berwarna putih. Secara terpisah, bangunannya terdiri dari bangunan inti dan bangunan penunjang membentuk sayap pada kiri dan kanannya. Bangunan inti terdiri dari dua lantai. Di depannya, terdapat portico yang berbentuk setengah lingkaran. Pada sisi kiri dan kanannya, terdapat hiasan patung Anthon Maas dalam bentuk udang, merujuk pada industri udang yang berkembang di Cirebon yang membuat kota itu dikenal sebagai Kota Udang.<ref name="tropen">{{nl}} [http://collectie.tropenmuseum.nl/default.aspx?ccid=4955 "Het Raadhuis van de Gemeente Cheribon"]. ''[[Tropenmuseum]]''. Diakses tanggal 30 Maret 2015.</ref>
 
Ruangan bangunan inti dihiasi kaca patri dengan berbagai hiasan yang menunjukkan pengaruh dari [[Art Nouveau|Nieuwe Kunst]] dan gaya seni Mazhab Amsterdam.<ref>{{nl}} {{cite book|url=https://books.google.co.id/books?id=wUa4nQEACAAJ&dq=het+indische+bouwen&hl=en&sa=X&ei=JNkYVdHMCcS2uASovIDQDg&redir_esc=y|title=Het Indische Bouwen: Architectuur en Stedebouw in Indonesie: Dutch and Indisch Architecture 1800–1950|last=|first=|date=1990|publisher=Gemeentemuseum Helmond|isbn=|location=Helmond|page=27|access-date=30 Maret 2015}}</ref> Selain itu, terdapat bentuk pilaster yang bercirikan Tuscan, arsitektur Romawi Klasik yang memiliki hiasan moulding pada kepala tiangnya.<ref name="imbang">{{cite web|url=http://www.disparbud.jabarprov.go.id/wisata/dest-det.php?id=225&lang=id|title=Balai Kota Cirebon|date=27 Desember 2011|website=Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat|publisher=|language=|access-date=30 Maret 2015|author=}}</ref>