Injeksi bahan bakar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 36.78.129.144 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh RaymondSutanto
Ridwanfiatna (bicara | kontrib)
k Tanda baca
Baris 49:
 
=== Sensitif bahan bakar ===
Ujung injektor berukuran mikro, sehingga sistem injeksi bahan bakar mudah terjadi penyumbatan karena bahan bakar yang kotor. Hal ini akan mempengaruhi kinerja kendaraan sehingga bahan bakar yang masuk ke dalam ruang bakar sedikit,.
 
=== Sensitif kelistrikan ===
Baris 64:
 
=== Injeksi Kontinu ( Continuous Fuel injection ) ===
dalamDalam sistem Injeksi Kontinu, bahan bakar mengalir setiap saat melalui injektor, tetapi pada saat tikat aliran yang variabel . Hal ini berbeda dengan kebanyakan sistem injeksi bahan bakar yang lainnya, yang menyediakan bahan bakar pada getaran yang singkat dengan durasi yang beragam,dengan tingkat yang konstan aliran udara setiap getaran. Sistem injeksi Kontinu bisa Multi-Point Injection atau single-point Injection, tetapi tidak langsung.
 
Sistem injeksi kontinu dalam otomotif yang paling umum adalah Sistem Injeksi Bosch K-Jetronic,diperkenalkan pada tahun 1974. Bosch K-Jetronic digunakan selama bertahun-tahun antara tahun 1974 dan pertengahan 1990-an oleh BMW, Lamborghini, Ferrari, Mercedes-Benz, Volkswagen, Ford, Porsche, Audi, Saab, DeLorean, dan Volvo. Chrysler menggunakan sistem injeksi bahan bakar terus menerus pada zaman kekaisaran 1981-1983.