Dua Belas Imam: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Menolak 7 perubahan teks terakhir (oleh Sahlan Mabruri) dan mengembalikan revisi 13018395 oleh Pitoyev |
||
Baris 1:
{{Imamah12}}
'''Dua belas Imam''' ([[Bahasa Arab]]: اثنا عشرية - Ithnāˤashariyya) adalah cabang dari ajaran [[Syiah]] yang memiliki pengikut terbanyak. Mereka yang mengikuti ajaran yang disebut sebagai Syiah Imamiyah ini mempercayai bahwa mereka mempunyai 12 orang pemimpin, yang pemimpin pertamanya adalah [[Ali bin Abi Thalib|Imam Ali ra.]] dan pemimpin terakhir mereka adalah [[Imam Mahdi|Imam Mahdi Al-Muntazhar]] (Imam Mahdi yang ditunggu), seorang Imam yang muncul pada tahun [[868]] dan kemudian menghilang. Para pengikut Itsna Asyariyyah yakin bahwa Imam Mahdi akan kembali untuk menghadapi [[dajjal]] dan akan membangun [[pemerintahan
== Keyakinan Itsna Asyariyyah ==
=== Syariah dalam Itsna Asyariyyah ===
Para pengikut ajaran Syi'ah Itsna Asyariyyah mendasarkan hukum mereka (Syariah) pada al-Qur'an dan
# Mengambil hadits dari Nabi Muhammad saw. dan para Ahlul Bait<ref>{{cite book|author=[[Muslim bin al-Hajjaj|Imam Muslim]] (translated by Aftab Shahryar)|title=Sahih Muslim Abridged|publisher=Islamic Book Service|year=2004|id=ISBN 81-7231-592-9}}</ref>.
# Tidak mengambil hadits dan contoh yang diriwayatkan oleh Abu Bakar, Umar dan Usman (Mereka bertiga adalah khulafaur rasyidin sebelum Ali ra.)
# Memberikan status ma'shum (bebas dari kesalahan) kepada para Imam dan mengikuti contoh dan ajaran mereka.
=== Doktrin utama ===
Dalam ajaran
==== Rukun iman Itsna Asyariyyah ====
[[Berkas:Mollah imamzadeh tabriz.jpg|thumb|200px|right|Seorang [[mullah]] sedang berada di sebuah [[Imamzadeh]] di [[Tabriz]], [[Iran]]]]
Aliran Itsna Asyariyyah tidak membolehkan taklid (keyakinan yang buta),
* '''[[Tauhid|Masalah ketauhidan]]''': Para pengikut Itsna Asyariyyah meyakini bahwa [[Allah]]-lah pencipta, menciptakan [[Adam]] langsung dengan tangan-Nya, kemudian menghidupkannya, memberinya rizki dan mematikannya. Juga memberi manusia sakit dan ujian, semua atas kekuasaan-Nya (QS Yasin:82). Mereka juga percaya bahwa Allah Maha Kuasa, Allah Maha Esa, Allah tidak terlihat dan tidak tergambar secara lahiriah oleh manusia. Secara tauhid, mereka sama dengan umat Islam pada umumnya.<ref>نهجنا في الحياة من المهم إلى الممات للميرزا حسن ال عصفور</ref><ref>عقائد الإمامية لمحمد جواد مغنية</ref>
* '''[[Keadilan|Masalah keadilan]]''': Para pengikut Itsna Asyariyyah meyakini bahwa Allah tidak menganiaya satupun dari hamba-Nya, dan setiap hamba-Nya diberikan rizki sesuai yang dibutuhkannya.
* '''[[Nabi Islam|Masalah kenabian]]''': Para pengikut Itsna Asyariyyah meyakini bahwa rasul terakhir umat Islam adalah Rasulullah [[Muhammad]] saw. dan mengikuti ajaran Nabi Muhammad saw. adalah wajib, seperti yang tercantum di [[Al-Qur'an]] (QS Ali 'Imran:85)
* '''[[Imamah|Masalah imamah]]''': Pengikut
* '''[[Hari akhir|Masalah Kebangkitan]]''': Bahwa Allah menghidupkan manusia untuk beramal. Mereka yang beramal baik akan diberikan ganjaran untuk masuk ke [[surga]] selamanya, sedangkan yang beramal buruk akan dimasukkan ke [[neraka]] selamanya.
Baris 157:
|Menurut doktrin Itsna Asyariyyah, dia adalah imam saat ini dan dialah Imam Mahdi yang dijanjikan.<ref>Tabatabae (1979), pp. 211-214</ref>
|[[Samarra]], [[Irak]]<ref name="al-Hujjah"/>
|Menurut keyakinan
|-
|}
Beberapa orang melihat bahwa Imam dalam Syi'ah memiliki tempat yang sejajar dengan nabi. Tapi, dalam aspek keyakinan kaum Syi'ah Itsna Asyariyyah, para Imam bukanlah nabi atau rasul. Para Imam hanyalah membawakan pesan Nabi Muhammad saw. Syi'ah Itsna Asyariyyah tidak menganggap Imam lebih berkuasa daripada nabi. Kebanyakan muslim salah melihat Syi'ah dalam hal tersebut. Bahkan, di ajaran Syi'ah, jika ada seseorang yang menganggap adanya nabi atau rasul setelah Nabi Muhammad saw. akan langsung diberi status bid'ah atau kafir.
=== Peran Imam Mahdi ===
Pada hari akhir, kaum Syi'ah Itsna Asyariyyah meyakini bahwa Imam al-Mahdi, Imam terakhir dari Imam Duabelas, akan menyelamatkan umat
Syi'ah aliran lain, seperti [[Zaidiyyah]], [[Ismailiyyah]] atau [[Bahraiyyah]], berbeda dalam hal pergantian Imam dan nama-namanya, juga tidak menganggap bahwa Imam ke-12 (Muhammad bin Hasan) adalah Imam al-Mahdi.
== Hadits dalam Itsna Asyariyyah ==
* '''[[Hadits]] dalam
* '''''Ilmu dariyah dalam Itsna Asyariyyah''''': yaitu ilmu untuk mencari gejala hadits dalam kondisi darurat dalam hal bagaimana matan dan sanad menyampaikan hadits<ref>العلامة الدكتور الشيخ عبد الهادي الفضلي : أصول الحديث : 223</ref>.
* '''Hadits dalam satu jalur''': karena hadits merupakan hasil adaptasi untuk mempertahankan dan menyampaikan sebuah cerita atau perkataan dari al-Ma'shum (Nabi Muhammad, ahlul bait dan Imam), maka ada satu orang yang akan menyampaikan banyak hadist dalam satu jalur dan kemudian akan diteruskan ke setiap orang, seperti yang telah ditulis dan diikuti dalam ilmu [[Ushul Fiqih]], bahwa kebenaran hadist dari al-Ma'shum (Nabi Muhammad, ahlul bait dan Imam) belum tentu benar adanya jika disampaikan dalam banyak jalur.
* '''''Ilmu rijal''''' : Ilmu yang ditujukan untuk menguji ilmu dan keadaan para perawi saat menyampaikan hadits untuk mengetahui dan mengidentifikasi sebuah hadits sebagai shahih atau tidak shahih
* Sifat perawi yang riwayatnya dan kualifikasinya diterima:
#
# Mempunyai akal yang logis (tidak gila): Tidak diterima hadits yang disampaikan oleh orang gila
# Baligh (cukup umur untuk menyampaikan hadits): Tidak diterima hadits dari seorang anak kecil sebelum dia mumayyiz (dewasa)
# Beriman
# Adil: Sang perawi harus bisa mempertahankan haditsnya dalam kebenaran dan tidak berlebihan dalam meriwayatkan hadits.
Di dalam
{| class="wikitable" border="1"
Baris 188:
|-
| '''Al-Kafi'''
| Hadits-hadits dalam kitab dikumpulkan oleh Syaikh Abu Ja'far Muhammad bin Ya'qub al-Kulaini ar-Razi. Ia adalah cendekiawan
| Wafat tahun 329 Hijriah
| Terdapat sekitar 16000 hadits yang berada dalam kitab al-Kafi, dan merupakan jumlah terbanyak yang berhasil dikumpulkan.
Baris 219:
== Tempat suci dan bersejarah Itsna Asyariyyah ==
* Makam Imam Ali - [[Najaf]], [[Irak]]
* Makam Imam Husein - [[Karbala]], [[Irak]]
Baris 227:
== Daerah penyebaran ==
Fokus daerah penyebaran ajaran
=== Jumlah pengikut ===
[[Berkas:LocationSafavid.PNG|thumb|200px|right|Lokasi kerajaan Safawi, sebuah kerajaan dengan mayoritas penduduk Islam Syi'ah]]
Menurut [[Ensiklopedia Britannica]], terdapat 60-80 juta (40 juta di antaranya adalah pengikut Syi'ah Itsna Asyariyyah) pengikut Syi'ah di seluruh dunia. Sedangkan menurut Ensiklopedia Kristen Internasional, diyakini bahwa jumlah
Berikut ini adalah detail dari jumlah
* {{flagcountry|Iran}} dengan jumlah sebanyak 58 juta pengikut Syi'ah
* {{flagcountry|Irak}} dengan jumlah sebanyak 17-18 pengikut Syi'ah.
|