Kodeks: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 17:
Kodeks mulai menggantikan [[gulungan]] nyaris sejak pertama kali diciptakan. Pada abad ke-5 di Mesir, jumlah kodeks telah melampaui jumlah gulungan dengan rasio sepuluh banding satu, menurut perkiraan yang dibuat berdasarkan contoh-contoh kodeks dan gulungan yang sintas dari masa itu. Pada abad ke-6, gulungan nyaris tak lagi digunakan sebagai sarana kepustakaan.<ref>Roberts, Colin H., dan Skeat, T.C. (1987), ''The Birth of the Codex''. London: diterbitkan oleh ''[[Oxford University Press]]'' untuk ''[[British Academy]]'', hlm. 75.</ref>
 
Secara teknis, buku-buku [[paperback|jilid lunak]] juga dapat disebut kodeks, tetapi para penerbit dan ilmuwan menggunakan istilah kodeks secara khusus sebagai sebutan bagi buku-buku [[naskah]] (tulis tangan) yang dihasilkan sejak [[Abad Kuno Akhir|Akhir Abad Antik]] sampai dengan [[Abad Pertengahan]]. Kajian ilmiah atas naskah-naskah dari segi tata cara [[penjilidan]]nya disebut [[kodikologi]]. Kajian mengenai dokumen-dokumen kuno secara umum disebut [[paleografi]].
 
== Sejarah ==