Thomas Aquinas: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ign christian (bicara | kontrib)
Ign christian (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 67:
Pada tahun 1244, menyadari bahwa semua upayanya untuk menghalangi niat Thomas telah gagal, Teodora berusaha menyelamatkan martabat keluarganya dengan mengatur pelarian diri Thomas pada malam hari melalui jendelanya. Dalam benaknya, suatu pelarian secara diam-diam dari penahanan tidak begitu menghancurkan reputasi keluarga daripada penyerahan diri secara terbuka kepada para frater Dominikan. Thomas pertama-tama diutus ke Napoli, dan kemudian ke Roma untuk menemui [[Johannes von Wildeshausen]], [[Master Ordo Pewarta|Master Jenderal Ordo Dominikan]].<ref>Hampden, ''The Life'', pp. 27–28.</ref>
 
===Paris, Cologne, Albertus Magnus, dan masa mengajar pertama di Paris (1245–1259)===
=== Kehidupan selanjutnya ===
Pada tahun 1245, Thomas diutus untuk belajar di Fakultas Seni [[Universitas Paris]], tempat ia kemungkinan besar bertemu untuk kali pertama dengan [[Albertus Magnus]],<ref name="healy2">Healy, ''Theologian'', p. 2.</ref> seorang akademisi Dominikan yang pada saat itu menjabat sebagai Pengampu Teologi di Kolese St. Yakobus di Paris.<ref>Hampden, ''The Life'', p. 33.</ref> Ketika Albertus diutus oleh para superiornya untuk mengajar di ''studium generale'' yang baru di Cologne pada tahun 1248,<ref name="healy2"/> Thomas turut serta bersamanya, menolak tawaran [[Paus Innosensius IV]] yang menunjuknya abbas Monte Cassino sebagai seorang Dominikan.<ref name="stump3"/> Albertus kemudian menunjuk Thomas sebagai ''magister studentium'', meski ia enggan menerimanya.<ref name="schaff-422"/> Karena Thomas adalah pendiam dan tidak banyak berbicara, sejumlah mahasiswa menganggapnya lamban. Tetapi Albertus dengan profetik berseru: "Kamu memanggilnya lembu dungu, namun melalui pengajarannya suatu hari ia akan menghasilkan suatu lenguh yang akan terdengar di seluruh dunia."<ref name="stump3"/>
Sebagai anggota Ordo Dominikan, Thomas dikirim belajar pada [[Universitas Paris]], sebuah universitas yang sangat terkemuka pada masa itu. Ia belajar di sana selama tiga tahun ([[1245]] - [[1248]]).<ref name="cambridge">Robert Audi (ed.). The Cambridge Dictionary of Philosophy. 1941. New York. Penerbit: Cambridge University Press.</ref> Di sinilah ia berkenalan dengan [[Albertus Magnus]] yang memperkenalkan filsafat [[Aristoteles]] kepadanya.<ref name="Charts">Susan Lynn Peterson. Timeline Charts of The Western Church. 1957. Michigan. Penerbit: Zondervan Publishing House</ref> Ia menemani Albertus Magnus memberikan kuliah di Studium Generale di [[Cologne]], [[Perancis]], pada tahun 1248 - 1252.<ref name="Charts"/>
 
Thomas mengajar di Cologne sebagai seorang profesor magang (''baccalaureus biblicus''), mengajar para mahasiswa seputar kitab-kitab Perjanjian Lama sambil menulis ''Expositio super Isaiam ad litteram'' (''Uraian Harfiah Kitab Yesaya''), ''Postilla super Ieremiam'' (''Tafsir Kitab Yeremia''), dan ''Postilla super Threnos'' (''Tafsir Kitab Ratapan'').<ref>Stump, ''Aquinas'', p. xvi.</ref> Selanjutnya pada tahun 1252 ia kembali ke Paris, menempuh studi untuk memperoleh gelar master dalam bidang teologi. Ia mengajar Alkitab sebagai seorang profesor magang, dan ketika menjadi seorang ''baccalaureus Sententiarum'' (sarjana ''Sententiarum'')<ref>Davies, ''The Thought'', p. 5.</ref> ia mengabdikan tiga tahun terakhir studinya untuk menafsirkan ''[[Libri Quattuor Sententiarum|Sententiae]]'' karya [[Petrus Lombardus]]. Dalam sintesis pertama dari empat sintesis teologisnya, Thomas menyusun sejumlah besar tafsiran tentang ''Sententiae'' dengan judul ''Scriptum super libros Sententiarium'' (''Tafsir Sententiae''). Selain tulisan-tulisan magisternya, ia menulis ''De ente et essentia'' (''Tentang Entitas dan Esensi'') bagi sesamanya frater Dominikan di Paris. <ref name="stump3"/>
Pada tahun [[1252]], ia kembali ke [[Paris]] dan mulai memberi kuliah Biblika (1252-1254) dan ''Sentences'', karangan [[Petrus Abelardus]] (1254-1256) di [[Konven St. Jacques]], [[Paris]]. Thomas ditugaskan untuk memberikan kuliah-kuliah dalam bidang filsafat dan teologia di beberapa kota di [[Italia]], seperti di [[Anagni]], [[Orvieto]], [[Roma]], dan [[Viterbo]], selama sepuluh tahun lamanya. Pada tahun [[1269]], Thomas dipanggil kembali ke Paris untuk tiga tahun karena pada tahun [[1272]] ia ditugaskan untuk membuka sebuah sekolah Dominikan di Naples.<ref name="Great"/>
 
Pada musim semi tahun 1256, saat usianya sekitar 31 tahun, Thomas ditunjuk menjadi pengajar di Universitas Paris sebagai seorang Master Teologi, yang dapat disetarakan dengan jabatan profesor pada universitas masa kini. Salah satu karya pertamanya ketika memegang jabatan tersebut adalah ''Contra impugnantes Dei cultum et religionem'' (''Menentang Mereka yang Menyerang Pemujaan Allah dan Agama''), membela [[ordo mendikan|tarekat-tarekat mendikan]] yang ketika itu diserang oleh [[William dari Saint-Amour]].<ref>{{en}} {{cite book | title = On Evil | author=Aquinas, Thomas |author2=Richard J. Regan |author3=Brian Davies | publisher=Oxford University Press US | year = 2003 | page = 5 | isbn = 0-19-509183-3}}</ref> Selama masa jabatannya dari tahun 1256 sampai 1259, Thomas menulis banyak karya, misalnya: ''Questiones disputatae de veritate'' (''Pertanyaan-Pertanyaan yang Diperdebatkan tentang Kebenaran''), berisi kumpulan 29 pertanyaan yang diperdebatkan seputar aspek-aspek kebenaran dan kondisi manusia<ref name="stump4">Stump, ''Aquinas'', p. 4.</ref> yang dipersiapkan untuk debat-debat akademis secara terbuka yang dipimpinnya pada masa [[Prapaskah]] dan [[Adven]];<ref>Davies, ''Aquinas: An Introduction'', pp. 3–4.</ref> ''Quaestiones quodlibetales'' (''Pertanyaan-Pertanyaan Quodlibetal''), berisi kumpulan tanggapannya terhadap pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepadanya oleh khalayak akademis;<ref name="stump4"/> dan ''Expositio super librum Boethii De trinitate'' (''Tafsir De trinitate karya Boethius'') maupun ''Expositio super librum Boethii De hebdomadibus'' (''Tafsir De hebdomadibus karya Boethius''), berupa tafsir-tafsir atas karya-karya [[Boethius]], seorang filsuf Romawi dari abad ke-6.<ref name="stumpxvii">Stump, ''Aquinas'', p. xvii.</ref> Pada akhir masa jabatannya, Thomas telah mengawali pengerjaan salah satu karyanya yang paling terkenal, ''[[Summa contra Gentiles]]''.<ref name="davies4">Davies, ''Aquinas: An Introduction'', p. 4.</ref>
 
=== Kehidupan selanjutnya ===
Pada tahun [[1252]], ia kembali ke [[Paris]] dan mulai memberi kuliah Biblika (1252-1254) dan ''Sentences'', karangan [[Petrus Abelardus]] (1254-1256) di [[Konven St. Jacques]], [[Paris]]. Thomas ditugaskan untuk memberikan kuliah-kuliah dalam bidang filsafat dan teologia di beberapa kota di [[Italia]], seperti di [[Anagni]], [[Orvieto]], [[Roma]], dan [[Viterbo]], selama sepuluh tahun lamanya. Pada tahun [[1269]], Thomas dipanggil kembali ke Paris untuk tiga tahun karena pada tahun [[1272]] ia ditugaskan untuk membuka sebuah sekolah Dominikan di Naples.<ref name="Great"/>
 
Dalam perjalanan menuju ke [[Konsili Lyons]], tiba-tiba Thomas sakit dan meninggal di biara [[Fossanuova]], [[7 Maret]] [[1274]].<ref name="cambridge">Robert Audi (ed.). The Cambridge Dictionary of Philosophy. 1941. New York. Penerbit: Cambridge University Press.</ref> [[Paus Yohanes XXII]] mengangkat Thomas sebagai [[orang kudus]] pada tahun [[1323]]
 
==Filsafat==