==== Awan ====
Awan Saturnus, seperti halnya Yupiter, merotasi dengan kecepatan yang berbeda-beda bergantung dari posisi lintangnya. Tidak seperti Yupiter, awan Saturnus lebih redup dan awan Saturnus lebih lebar di khatulistiwa. Awan terendah Saturnus dibuat oleh air es, dan dengan ketebalan sekitar 10 [[kilometer]]. Temperatur Saturnus cukup rendah, dengan suhu 250 [[Kelvin|K]] (-10°[[Fahrenheit|F]], -23°[[Celsius|C]]). Awan diatasnya, memiliki ketebalan 50 kilometer, terbuat dari es [[amonium hidrogensulfida]] (simbol kimia: NH<sub>4</sub>HS), dan diatas awan tersebut terdapat awawan es [[amonia]] dengan ketebalan 80 kilometer. Bagian teratas dibuat dari gas [[hidrogen]] dan [[helium]], dimana tebalnya sekitar 200 dan 270 kilometer. [[Aurora]] juga diketahui terbentuk di [[mesosfer]] Saturnus.<ref name="Mira"/> Temperatur di awan bagian atas Saturnus sangat rendah, yaitu sebesar 98 K (-283°F, -175°C). Temperatur di awan bagian dalam Saturnus lebih besar daripada yang diluar karena panas yang diproduksi di bagian dalam Saturn.<ref name="NASAWorldFactbook">Spinrad, Hyron. (2004). [http://www.nasa.gov/worldbook/saturn_worldbook.html Saturn]. [[National Aeronautics and Space Administration]]. Retrieved on [[July 29]], [[2007]]</ref> Angin Saturnus merupakan salah satu dari angin terkencang di [[Tata Surya]], mencapai kecepatan 500 m/s (1.800 km/h, 1.118 mph),<ref name="Voyager Summary 1">Hamilton, Calvin J. (1997). [http://www.solarviews.com/eng/vgrsat.htm Voyager Saturn Science Summary]. Retrieved on [[July 5]], [[2007]].</ref> yang jauh lebih cepat daripada angin yang ada di [[Bumi]].
==== an es [[amonia]] dengan ketebalan 80 kilometer. Bagian teratas dibuat dari gas [[hidrogen]] dan [[helium]], dimana tebalnya sekitar 200 dan 270 kilometer. [[Aurora]] juga diketahui terbentuk di [[mesosfer]] Saturnus.<ref name="Mira"/> Temperatur di awan bagian atas Saturnus sangat rendah, yaitu sebesar 98 K (-283°F, -175°C). Temperatur di awan bagian dalam Saturnus lebih besar daripada yang diluar karen ====
Pada Atmosfer Saturnus juga terdapat awan berbentuk lonjong yang mirip dengan awan berbentuk lonjong yang lebih jelas yang ada di Yupiter. Titik lonjong ini adalah badai besar, mirip dengan angin taufan yang ada di Bumi. Pada tahun 1990, [[Teleskop Hubble]] mendeteksi awan putih didekat khatulistiwa Saturnus. Badai seperti tahun 1990 diketahui dengan nama ''Bintik Putih Raksasa'', badai unik Saturnus yang hanya ada dalam waktu yang pendek dan muncul setiap 30 tahun waktu Bumi.<ref>S. Pérez-Hoyos, A. Sánchez-Lavega, R.G. Frenchb, J.F. Rojas. (2005). [http://www.ajax.ehu.es/sph/principal/tesis/docs/sph.etal.2005.pdf Saturn’s cloud structure and temporal evolution from ten years of Hubble Space Telescope images (1994–2003)]. Retrieved on [[July 24]], [[2007]]</ref> Bintik Putih Raksasa juga ditemukan tahun [[1876]], [[1903]], [[1933]], dan tahun [[1960]]. Jika lingkaran konstan ini berlanjut, diprediksi bahwa pada tahun [[2020]] bintik putih besar akan terbentuk kembali.<ref>Patrick Moore, ed., ''1993 Yearbook of Astronomy'', (London: W.W. Norton & Company, 1992), Mark Kidger, "The 1990 Great White Spot of Saturn", pp. 176-215.</ref>
===
=== Subbagian2 ===
===
a panas yang diproduksi di bagian dalam Saturn.<ref name="NASAWorldFactbook">Spinrad, Hyron. (2004). [http://www.nasa.gov/worldbook/saturn_worldbook.html Saturn]. [[National Aeronautics and Space Administration]]. Retrieved on [[July 29]], [[2007]]</ref> Angin Saturnus merupakan salah satu dari angin terkencang di [[Tata Surya]], mencapai kecepatan 500 m/s (1.800 km/h, 1.118 mph),<ref name="Voyager Summary 1">Hamilton, Calvin J. (1997). [http://www.solarviews.com/eng/vgrsat.htm Voyager Saturn Science Summary]. Retrieved on [[July 5]], [[2007]].</ref> yang jauh lebih cepat daripada angin yang ada di [[Bumi]].
PadaPesawat Atmosferangkasa Saturnus[[Voyager juga1]] terdapaadadaddadmendeteksi awan [[heksagonal]] didekat kutub utara Saturnus sekitar bujur 78° utara. [[CassidsaniCassini-Huygens]] nantinya mengkonfirmasi hal ini tahun [[2006]]. Tidak seperti kutub utara, kutub selatan tidak menunjukan bentuk awan heksadasgonalheksagonal dan yang menarik, Cassini menemukan badai mirip dengan [[siklon tropis]] terkunci di kutub selatan dengan dinding mata yang jeldsdasjelas. Penemuan ini mendapat catatan karena tidak ada planet lain kecuali Bumi di tata surya yang memiliki dinding mata.
=== Inti Planet ===
|