'''Lambang [[Kalimantan Barat]]''' berbentuk perisai bersudut lima yang bermakna [[Pancasila]]. Di dalamnya terdapat simbol perisai segi enam, [[mandau]], [[keris]], garis melintang di tengahnya, kobaran api dalam tungku, dan padi dan kapas.
Perisai, mandau, dan keris menggambarkan [[kebudayaanpusaka]] KalimantanBarat|dan kebudayaan daerah]]warisan leluhur tersebutmasyarakat. Garis melintang di tengah merupakan simbol [[garis katulistiwa]] yang melalui Kalimantan Barat. Kobaran api dalam tungki sebagai simbol semangat perjuangan yang tidak pernah padam. Padi dan kapas terikat pita dengan sudut empat merupakan perlambang kemakmuran yang dijiwai dengan semangat '''Catur Karsa''' (kesungguhan, kejujuran,Gotong royong, kekeluargaan). Di begianbagian tengah bawah terdapat pita putih bertuliskan semboyan "Akçaya" dalam [[bahasa Sanskerta]] yang berarti "Tak Kunjung Binasa".<ref name="Lambang Kalbar"> {{cite book|last =|first =|authorlink =|coauthors =|editor = Arief Mudzakir, BA & Sulistiono, S.S|others =|title = Rangkuman Pengetahuan Umum Lengkap (RPUL)|origdate =|origyear = 2003|origmonth = Februari|url = http://www.anekailmu.com|format =|accessdate =|accessyear = 2008|accessmonth = Januari|edition = 1|date =|year = 2003|month = Februari|publisher = [[CV. Aneka Ilmu|Aneka Ilmu]]|location = Semarang|language = [[Bahasa Indonesia]]|id =|doi =|pages = viii + 296|chapter = 35|chapterurl =|quote = }}</ref>
Jumlah unsur : Kapas (17), Nyala api (8), padi (45) menggambarkan hari lahirnya republik Indonesia.