Yakub: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Pierrewee (bicara | kontrib)
Menolak 2 perubahan teks terakhir (oleh 116.50.60.180) dan mengembalikan revisi 12201531 oleh HsfBot
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 137:
Yakub yang sangat hormat kepada bapak saudaranya dan merasa berhutang budi kepadanya yang telah menerimanya di rumah sebagai keluarga sendiri. Malah, Laban melayaninya dengan baik dan menganggapnya seperti anak kandungnya sendiri. Lalu, Yakub tidak dapat berbuat apa-apa selain menerima cadangan bapak saudaranya itu. Pernikahan dengan Layya dilaksanakan, dan perjanjian untuk menikahi Rahel ditandatangani.
 
Begitu masa tujuh tahun kedua berakhir dinikahkanlah Yakub dengan Rahel gadis yang sangat dicintainya dan selalu dikenang sejak pertemuan pertamanya tatkala ia masuk kota Fadan A'raam. Dengan demikian Nabi Yakub beristerikan dua wanita bersaudara, kakak dan adik, hal mana menurut syariat dan peraturan yang berlaku pada waktu tidak terlarang. Akan tetapi, syariat ini diharamkan oleh Nabi Muhammad S.A.W.
 
Laban memberi hadiah seorang budak untuk menjadi pembantu rumahtangga kepada setiap satu anak perempuannya, Layya dan Rahel. Dan dari kedua isterinya serta kedua budaknya itu Yakub dikurniai dua belas anak, di antaraya Yusuf dan Bunyamin dari Rahel.
 
=== Kisah Yakub di dalam Al-Quran ===